Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ujaran Kebencian - Mahasiswa Harus Berada di Garda Terdepan Bela NKRI

Penyebaran Fitnah Harus Dilawan

Foto : ANTARA/Aditya Pradana Putra

BELA NEGARA - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyalami mahasiswa baru Universitas Negeri Semarang (Unnes) saat upacara pembukaan pelatihan Bela Negara di Semarang, Jawa Tengah, Jumat (8/9/2017). Sebanyak 6.500 mahasiswa baru Unnes mengikuti pelatihan bela negara selama tiga hari di kompleks Rindam IV Diponegoro, Magelang, untuk memupuk kesadaran membela negara dan kedaulatan bangsa.

A   A   A   Pengaturan Font

Menurut Hendrar, dari dulu bangsa ini tak berubah. Dari Sabang sampai Merauke, perbedaan jadi pengikat persatuan. Kini, ada kelompok yang coba membenturkan perbedaan. "Saya titip pada para adek-adek ini sampaikan pada mereka. Jangan coba-coba hancurkan, agar mereka tak berani lagi," katanya. Ia juga mengingatkan, perbedaan adalah kekayaan bangsa.

Jangan sampai sejarah Uni Sovyet terulang di Indonesia. Negara besar tersebut bubar karena pertikaian di dalam negerinya. "Jangan sampai suatu saat nanti, anak cucu atau cicit kita, bertanya, eyang, pak, dulu apa benar ada negara bernama Indonesia? Kalau itu yang ditanyakan, berarti kita adalah generasi yang gagal mempertahankan Indonesia," katanya.

Sementara itu, Rektor Unes Fathur Rokhman mengatakan, kegiatan bela negara di kampus Unes, di ikuti oleh sekitar 6000- an mahasiswa. Kegiatan bela negara sendiri digelar bekerja sama dengan Resimen Induk Kodam Diponegoro.


Halaman Selanjutnya....

Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top