Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Penyandang Disabilitas Masih Sedikit yang Mendapat Akses Pendidikan

Foto : Muhamad Ma'rup

Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy mengatakan penyandang disabilitas mendapat akses pendidikan masih sedikit. Berdasarkan data Kemendikburistek per Agustus 2021, jumlah peserta didik pada jalur Sekolah Luar Biasa (SLB) dan inklusif adalah 269.398 anak.

"Artinya masih sangat sedikit dari yang seharusnya dilayani," ujar Muhadjir, di Jakarta, Selasa (7/6).

Dia memaparkan, berdasarkan data statistik tahun 2021, angka kisaran disabilitas anak usia 5-19 tahun adalah 3,3 persen. Jumlahnya berkisar 2.197.833 jiwa dari 66,6 juta jiwa penduduk pada usia tersebut. "Dengan demikian presentase anak penyandang disabilitas yang menempuh pendidikan formal baru sebesar 12.26 persen," terangnya.

Lebih lanjut, Muhadjir menuturkan, penyelenggaraan layanan Sekolah Inklusif masih menghadapi tantangan. Baik lingkungan maupun sistem penudukung lainnya masih perlu dibenahi dan ditingkaykan.

Dia menekankan, pemerintah baik pusat ataupun daerah harus berkomitmen untuk pembudayaan pendidikan inklusif pada seluruh lapisan masyarakat. Tidak hanya sarana dan prasarana serta proses pembelajaran, tapi juga dukungan penerbitan regulasi untuk penyelenggaraan pendidikan inklusif.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top