![Pentingnya Persiapan Fisik Sebelum dan Setelah Mudik, Begini Penjelasannya](https://koran-jakarta.com/images/article/pentingnya-persiapan-fisik-sebelum-dan-setelah-mudik-begini-penjelasannya-230421100024.png)
Pentingnya Persiapan Fisik Sebelum dan Setelah Mudik, Begini Penjelasannya
![Pentingnya Persiapan Fisik Sebelum dan Setelah Mudik, Begini Penjelasannya](https://koran-jakarta.com/images/article/pentingnya-persiapan-fisik-sebelum-dan-setelah-mudik-begini-penjelasannya-230421100024.png)
Ilustrasi
"Latihan fisik ringan setelah sahur/shalat subuh seperti jalan kaki atau lari di tempat selama 10-15 menit maksimal 30 menit. Latihan-latihan ringan ini memiliki komposisi 70 persen latihan kardiorespirasi dan 30 persen latihan penguatan," ujar Tata.
Sementara untuk olahraga di sore hari, orang-orang dapat melakukan latihan fisik dengan intensitas agak berat sebelum buka puasa, minimal 30 menit maksimal 1,5 jam hingga dua jam dengan komposisi 50 persen latihan kardiorespirasi dan 50 persen latihan penguatan. Olahraga yang dapat dilakukan misalnya, lari, sepak bola, bola basket, latihan pembentukan otot.
Selama perjalanan, para pemudik dapat melakukan senam ringan atau jalan santai selama lima menit serta peregangan sendi dan otot selama lima hingga 10 menit.
Kemudian, setelah mudik atau kepulangan liburan, orang-orang juga perlu tetap melakukan latihan fisik. Menurut dia, ini hal yang paling sering dilewatkan. Guna meminimalkan rasa malas bergerak, orang-orang bisa melakukan aktivitas untuk kekuatan dan kelenturan otot selama dua hingga tiga kali per minggu.
Misalnya dengan melakukan aktivitas aerobik 20-60 menit sebanyak tiga hingga lima hari per minggu, serta melakukan gaya hidup aktif akumulasi sampai 60 menit setiap hari.
Editor : Fiter Bagus
Komentar
()Muat lainnya