Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pembangunan Berkelanjutan

Pentingnya Pelibatan Masyarakat Lokal dalam Pembangunan IKN

Foto : ADEK BERRY / AFP

Titik Nol Nusantara ibu kota Indonesia, di Sepaku, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Masyarakat lokal menjadi prioritas Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru. Presiden Jokowi menekankan dalam pembangunannya IKN mengutamakan keberpihakan pada masyarakat yang bermukim di sekitar proyek pembangunan IKN.

Staf Khusus Bidang Pembangunan Berkelanjutan Otorita IKN, Diany Sadiawati mengatakan pentingnya melibatkan masyarakat lokal untuk menyukseskan pembangunan IKN Nusantara.

"Keterlibatan masyarakat lokal sangat penting untuk kesuksesan Nusantara," kata Diany Sadiawati dalam keterangan, di Jakarta, Rabu (19/7).

Diany menambahkan pelibatan masyarakat dilakukan melalui pendidikan dan inisiatif yang mempromosikan praktik berkelanjutan, upaya konservasi, dan pengelolaan lingkungan, serta ekowisata yang akan menciptakan ekonomi berkelanjutan bagi masyarakat lokal.

Selain itu, IKN Nusantara mengadopsi kemitraan multi-stakeholder, yang terdiri dari lembaga pemerintah, komunitas lokal, bisnis, organisasi masyarakat sipil, dan akademisi.

Hal ini menurutnya adalah untuk memastikan kelancaran implementasi tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs).

"Kolaborasi dan kemitraan adalah modalitas penting untuk memastikan pendekatan implementasi yang komprehensif dan menyeluruh," katanya.

Dia mengatakan lembaganya juga melakukan kerja sama dengan organisasi internasional untuk mengembangkan dasar keanekaragaman hayati dan strategi konservasi sebagai panduan dalam proses pembangunan IKN Nusantara.

Ia mengatakan kehadiran Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dalam forum ECOSOC High Level Political Forum on Sustainable Development (HPLF) 2023 yang berlangsung pada 10 - 20 Juli 2023 di salah satu ruang konferensi di Markas Besar PBB (UNHQ) New York merupakan upaya untuk turut terkoneksi dengan gerakan global dalam menyelaraskan pembangunan kota dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau SDGs.

Pertemuan tingkat dunia HLPF 2023 ini dihadiri oleh delegasi dari 196 negara.

Dalam kesempatan ini juga diadakan seminar bertajuk "Driving Changes at the Local level: Innovative Approaches to Localize the SDGs".

Seminar berlangsung pada 17 Juli 2023 diadakan oleh Delegasi Republik Indonesia dengan dukungan penyelenggara oleh UNDP, United Cities dan UCLG.

Pangan Lokal

Pembangunan di IKN, jelas Deputi Bidang Sosial Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN, Alimuddin, juga wajib mengutamakan potensi lokal seperti pangan.

Otorita IKN telah mengedarkan pemberitahuan kepada seluruh katering yang terlibat pembangunan IKN Indonesia baru wajib membeli sayuran, beras, lauk dan lainnya dari lokal, terutama dari Kabupaten Penajam Paser Utara.

"Sehingga masyarakat daerah sekitar IKN, khususnya Kabupaten Penajam Paser Utara harus menyiapkan kebutuhannya tersebut," jelasnya di Penajam, beberapa waktu lalu.

Otorita IKN juga pastikan tetap berdayakan warga Kalimantan Timur, terutama tenaga kerja domisili di Kabupaten Penajam Paser Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara, serta daerah sekitar IKN Indonesia baru.


Redaktur : andes
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top