Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Produk Otomotif

Penjualan Isuzu MU-X Ditarget Naik Dua Kali Lipat

Foto : istimewa

Penjualan MU-X I ASTRA TRA ISUZU SURVIVE - Regional Manager Astra Isuzu Wilayah Indonesia Timur, FX Mardiono Danusaputro berbincang dengan customer pengguna setia mobil Isuzu MU-X di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (13/10). Hingga saat ini, Isuzu Astra Wilyah Indonesia Timur yang memegang pasar di Jatim, Bali, NTTTT, NTB, Jayapura berkontribusi 30 persen lebih dari penjualan nasional mobil MU-X, dengan penjualan per bulan sebanyak 30-an unit.

A   A   A   Pengaturan Font

SURABAYA - Penjualan kendaraan utilitas sport (sport utility vehicle/SUV) terus meningkat seiring beralihnya pencinta kendaraan multiguna (multi purpose vehicle/MPV) ke segmen ini. Hal itu juga terjadi pada MU-X, mobil SUV andalan Isuzu. Banyak konsumen pengguna Panther mulai bergeser memilih MU-X.

"Market MPV medium mulai jenuh. Mereka beralih ke SUV. Apalagi sekarang mayoritas SUV sudah berkapasitas tujuh penumpang. Penggemar SUV tidak lagi real SUV, tetapi sudah semi MPV," ujar Regional Manager Jatim, Bali, NTTTT, NTB, Jayapura PT Astra International Tbk- Astra Isuzu, FX Mardiono Danusaputro di Surabaya, Sabtu (13/10).

Mardiono meyakini, MU-X yang berkapasitas tujuh penumpang bisa diterima dengan baik oleh masyarakat Indonesia. Apalagi, kualitas MU-X sangat mumpuni. Mobil ini menjadi SUV paling laku di Thailand. Bahkan, MU-X yang memiliki basis Isuzu D-Max itu, bisa diterima baik di Australia.

"MU-X lebih pada real SUV, tetapi tidak meninggalkan kenyamanan," ujar dia.

Dikatakan, MU-X mengusung tampilan gagah, mesin tangguh dan tahan lama, irit bahan bakar, serta kenyamanan saat di kabin. Dengan berbagai keunggulan itu, pihaknya yakin penjualan MU-X di Indonesia akan terus meningkat. Malah, khusus di Surabaya, dengan berbagai program pemasaran yang diterapkan, penjualan MU-X bisa meningkat dua kali lipat.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top