Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ajang Pameran

Pengunjung Jakarta Fair Capai 6,7 Juta

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Jakarta Fair Kemayoran 2018, menuai hasil positif dengan menarik sebanyak 6,7 juta pengunjung.. Even tahunan ini ditutup dengan nilai transaksi sebesar 7,3 triliun rupiah. Jumlah ini diketahui naik sebesar 10 persen dibandingkan dengan tahun 2017.

Menurut Prajna Murdaya, Ketua Penyelenggara Jakarta Fair Kemayoran 2018, Senin (2/7) diharapkan event akbar ini dapat turut berkontribusi dalam menggerakkan roda perekonomian DKI Jakarta. Salah satunya dengan penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat melalui Jakarta Fair.

Dengan jumlah pengunjung serta total transaksi yang berhasil dicapai pada tahun ini, menunjukkan gelaran Jakarta Fair tetap eksis bagi warga masyarakat. Hasil ini pun menunjukkan bahwa Jakarta Fair mampu memenuhi target yang telah ditetapkan sejak awal. Seperti diketahui, tahun 2018 ini Jakarta Fair Kemayoran mentargetkan di atas 6 juta pengunjung, dengan target total transaksi Rp 7 triliun.

Sementara itu, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengapresiasi seluruh pihak atas terselenggaranya Jakarta Fair. Acara ini telah memberikan hiburan tersendiri bagi warga Jakarta dan luar daerah.

"Kami di Pemprov DKI Jakarta mengapresiasi baik pihak penyelenggara, pengelola booth, dan para pengunjung stand. Insya Allah kegiatan seperti ini akan berlangsung terus dengan baik tahun-tahun ke depan," kata Anies di Panggung Utama JFK, Kemayoran, Jakarta, Minggu (1/7).

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengapresiasi peningkatan signifikan baik dari kuantitas pengunjung, yakni sebanyak 7,7 juta hingga total transaksi ekonomi dalam JFK yang mencapai Rp 7,3 triliun.

"Ada peningkatan jumlah pengunjung PRJ sebesar 10 persen dari tahun sebelumnya, kemudian transaksi tahun ini 7,3 triliun rupiah dan tahun sebelumnya 6,6 triliun rupiah. Jadi, ada peningkatan juga yang cukup signifikan kira-kira 10 persen," ujar Anies

Peningkatan jumlah transaksi dan pengunjung ini tentu akan membawa dampak pada pendapatan Pemprov DKI Jakarta. Berdasarkan data dari Kepala Badan Pajak dan Retribusi Daerah Provinsi DKI Jakarta mengenai prediksi peningkatan pemasukan pajak dari tahun lalu yang hanya berkisar 7 miliar rupiah, pada tahun ini diprediksi mencapai 15 miliar rupiah.

Tak hanya itu, lanjutnya, selama penyelenggaraannya, JFK 2018 mampu menyerap puluhan ribu tenaga kerja mulai dari masa persiapan hingga pelaksanaan selama 40 hari.

Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik (Diskomifotik) DKI Jakarta, Dian Ekowati mengatakan bersyukur karena Anjungan Pemprov DKI mendapatkan penghargaan sebagai anjungan terbaik kategori pemerintah daerah dan BUMN.

emh/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : M Husen Hamidy

Komentar

Komentar
()

Top