Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Penguatan Bersifat Terbatas

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguat, hari ini (11/1), setelah terkoreksi pada awal pekan ini. Meski demikian, penguatan tersebut diperkirakan bersifat terbatas karena pelaku pasar terus memperhatikan langkah normalisasi kebijakan moneter di Amerika Serikat (AS).

Analis Phillips Sekuritas, Helen memperkirakan sejumlah faktor yang bisa mempengaruhi kenaikan IHSG meliputi perkembangan kasus varian Omicron, kenaikan harga komoditas tambang, serta aliran capital inflow. Namun, rencana pengurangan pembelian obligasi pemerintah AS oleh bank sentral setempat (The Fed) atau tapering berpotensi menjadi sentimen negatif bagi IHSG.

Berdasarkan analisa teknikal, Helen memprediksikan IHSG dalam perdagangan, Selasa (10/1), bergerak di kisaran 6.660-6.725.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (10/1) sore, ditutup melemah tertekan saham-saham dari sektor teknologi. IHSG ditutup melemah 10,19 poin atau 0,15 persen ke posisi 6.691,12. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 5,68 poin atau 0,6 persen ke posisi 944,18.

"IHSG bergerak fluktuatif dan bursa regional Asia bergerak mixed. Hal ini seiring sikap pelaku pasar terhadap rujukan data inflasi Amerika Serikat yang akan memberikan petunjuk bagi The Fed terkait kebijakan moneter yang akomodatif dalam mengendalikan inflasi, sehingga akan membuka peluang kenaikan suku bunga," tulis Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam ulasannya di Jakarta.

Selanjutnya, pelaku pasar juga dicemaskan dengan kondisi kasus Covid-19 khususnya varian Omicron yang terus meninggi di dunia. Kondisi itu tentunya akan menjadi ancaman yang berpotensi memunculkan gelombang baru, sehingga dapat menghambat proses pemulihan ekonomi global.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail

Komentar

Komentar
()

Top