Logo

Follow Koran Jakarta di Sosmed

  • Facebook
  • Twitter X
  • TikTok
  • Instagram
  • YouTube
  • Threads

© Copyright 2025 Koran Jakarta.
All rights reserved.

Senin, 03 Mar 2025, 00:00 WIB

Pengolahan Sagu Tingkatkan Taraf Hidup Masyarakat Papua

Pengolahan Sagu

Foto: antara

JAKARTA – Organisasi Pangan dan Pertanian Perserikatan Bangsa-Bangsa (FAO UN) Perwakilan Indonesia dan Timor Leste menerangkan,pihaknya bersama Analis Papua Strategi (APS) telah melatih 30 orang di wilayah Papua untuk mengolah sagu guna tingkatkan taraf hidup masyarakat adat Kampung Yoboi di Kabupaten Jayapura, Papua.

FAO UN Perwakilan Indonesia dan Timor Leste Rajendra Aryal, Sabtu (2/3), mengatakan dengan penerapan teknologi yang diadaptasi dan hubungan pasar yang tepat, masyarakat adat dapat berpartisipasi dan memperoleh manfaat ekonomi dari rantai nilai sagu utama.

"Masyarakat adat dapat meningkatkan kesadaran tentang pengolahan sagu berkelanjutan yang dapat berkontribusi pada ketahanan dan diversifikasi pangan serta ketahanan ekonomi bagi komunitas lainnya," katanya.

Menurut Ketua Kelompok Pemasaran Hasil Perkebunan Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian Elvyrisma Nainggolan, sagu merupakn makanan pokokn yang telah diwariskan secara turun-temurun bahkan sakral bagi sebagian besar masyarakat adat.

"Sagu juga telah dipertimbangkan sebagai sumber karbohidrat alternatif untuk turut memastikan ketahanan dan keanekaragaman pangan," katanya.

Berdayaan Kampung

Dia menjelaskan peran kelompok kampung penghasil sagu menjadi penting dan perlu diberdayakan sehingga mereka dapat memgolah sagu menjadi tepung, kue, mie, dan lainnya.

"Untuk mempromosikan produk berbasis sagu hasil olahan masyarakat adat Yoboi, maka FAO UN, masyarakat adat Yoboi, Simporo, dan Babrongko (YOSIBA), serta APS meluncurkan Festival Sagu pertama di Kabupaten Jayapura," ujarnya.

Redaktur: Muchamad Ismail

Penulis: Antara

Tag Terkait:

Bagikan:

Portrait mode Better experience in portrait mode.