Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Bantuan Sosial

Penerima PKH Dapat Akses Kredit Ultra Mikro

Foto : ISTIMEWA

Agus Gumiwang Kartasasmita

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Para keluarga penerima manfaat (KPM) bantuan sosial Program Keluarga Harapam (PKH) nantinya dapat mengakses kredit atau pembiayaan dari pemerintah berupa Kredit Ultra Mikro (UMi). Dengan pembiayaan dari UMi diharapkan KPM PKH dapat mengembangkan usaha dan cepat mandiri.

Menteri Sosial, Agus Gumiwang Kartasasmita, mengatakan program pembiayaan UMi tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya warga miskin yang saat ini masih menerima bantuan dari pemerintah melalui PKH.

"Kami (Kemensos) bekerja sama dengan Kementerian Keuangan untuk mengucurkan pendanaan usaha melalui Program Ultra Mikro," kata Mensos dalam acara pasar rakyat bertema Menuju Indonesia Maju melalui Penguatan Daya Saing Usaha, di Jakarta, akhir pekan lalu.

Mensos menjelaskan dengan pembiayaan melalui Program UMi tersebut, akses terhadap permodalan bagi KPM PKH yang tengah merintis usaha semakin terbuka.

Saat ini, lanjut Agus, jumlah KPM PKH sebanyak 10 juta. Dari jumlah tersebut, Kemensos telah mengantongi data KPM PKH yang memili usaha rumahan. Data tersebut nantinya akan disampaikan kepada Kementerian Keuangan untuk dilakukan seleksi sebelum mendapat pendanaan UMI. "Jumlah bantuan (kredit) untuk setiap KPM maksimal 10 juta rupiah," tambahnya.

Selain itu, kata Agus, Kemensos juga telah melakukan upaya agar masyarakat prasejahtera khususnya penerima manfaat PKH dapat keluar dari garis kemiskinan atau disebut graduasi sejahtera mandiri.

Upaya yang dilakukan adalah sinergi Kelompok Usaha Bersama (KUBE) dengan PKH, serta motivasi dan fasilitasi oleh sumber daya manusia (SDM) PKH di seluruh Indonesia. Hasilnya dapat dilihat dengan meningkatnya jumlah KPM PKH yang telah graduasi dari tahun ke tahun.

Disambut Gembira

Sementara itu, seorang KPM PKH, Aimimah (47) yang baru merintis usaha kerajinan dari batok kelapa mengaku lega sekaligus senang dengan adanya bantuan pembiayaan dari UMi. "Saya sangat terbantu untuk menambah modal mengembangkan usaha," kata dia.

Ainimah mengawali usahanya dua bulan terakhir bersama dua rekannya sesama KPM PKH. Mereka memanfaatkan limbah batok kelapa dari para pedagang es kelapa muda. eko/E-3

Komentar

Komentar
()

Top