Penentuan di Kaliningrad

KALININGRAD - Gelandang Spanyol, Isco, yakin timnya harus tetap setia pada filosofi yang membawa mereka merebut kejayaan di Piala Dunia 2010. Spanyol akan melakoni laga penentuan di Grup B melawan Maroko, Senin (25/6).

Setelah bermain imbang 3-3 dengan Portugal di pertandingan pembuka, "La Furia Roja" bekerja keras untuk menang 1-0 atas Iran. Mereka membutuhkan setidaknya satu poin di Kaliningrad melawan tim Maroko untuk menjamin tempat di babak 16 besar.

"Kami harus setia dengan gaya bermain yang kami miliki," ujar playmaker Real Madrid itu. "Kami harus bermain dengan mempertahankan penguasaan bola. Jika kami bermain cepat di lapangan, kemungkinan kemenangan akan datang dengan cepat juga," sambungnya.

Spanyol memenangkan tiga gelar bersejarah, Piala Eropa dan gelar dunia antara 2008-2012 dengan gaya permainan berbasis penguasaan bola yang kemudian dikenal sebagai "tiki taka".

Bersama dengan rekan setimnya di Real, Lucas Vazquez dan Marco Asensio, Isco mewakili generasi baru Spanyol setelah legenda mereka, Xavi, pensiun. "Ini adalah pertama kalinya saya dalam kompetisi besar dengan tim nasional," ujarnya.

"Saya merasa nyaman, tetapi lebih mudah dengan semua pemain besar berada di samping saya," sambungnya. Bermain di belakang striker Diego Costa, Isco telah menyenangkan para penggemar Spanyol di turnamen kali ini.

Meski demikian, pekerjaan La Furia Roja di Russia 2018 masih jauh dari selesai. Meski mereka bisa maju dengan hasil imbang, mereka harus menang dan mencetak lebih banyak gol daripada Portugal untuk menjamin posisi teratas di Grup B.

Pelatih Fernando Hierro, yang hanya mengambil alih kursi pelatih dua hari sebelum turnamen dimulai menyusul pemecatan Julen Lopetegui, mengatakan timnya tidak akan meremehkan skuad Maroko yang belum memiliki poin.

"Ini adalah Piala Dunia, dan tidak satu pun pertandingan akan mudah," ujar Hierro. "Kami dapat meningkatkan diri dan saya berharap kami akan terus menang, tetapi tidak ada pekerjaan yang mudah.

Dalam grup lain, beberapa tim sudah lolos (ke babak 16 besar), tetapi grup kami sangat ketat. Kami tidak memiliki pilihan selain mengamankan tiga poin melawan Maroko," sambungnya. Hierro juga menegaskan para pemainnya sudah paham betul risiko laga tersebut. ben/AFP/S-1