Penempatan Pasukan Perdamaian di Ukraina Timur Ditolak

MOSKWA - Duta Besar Russia untuk Perserikatan Bangsa- Bangsa (PBB) menyatakan bahwa Amerika Serikat (AS) dan Ukraina, telah menolak proposal penempatan pasukan perdamaian PBB di Ukraina Timur.

"AS dan Ukraina menolak usulan Russia terkait penempatan pasukan perdamaian di Donbass (Ukraina Timur)," demikian kata Dubes Vasily Nebenzia seperti dikutip kantor berita TASS, Senin (18/9).

Presiden Russia, Vladimir Putin, beberapa waktu lalu mengusulkan penempatan pasukan perdamaian PBB di Ukraina Timur untuk melindungi pengamat gencatan senjata dari Organisasi Keamanan dan Kerja Sama Eropa (OSCE) dan membantu meredakan konflik antara pasukan Ukraina dan separatis dukungan Russia yang sejak 2014 telah menewaskan lebih dari 10 ribu warga.

Penolakan AS dan Ukraina karena pihak Russia ingin pasukan perdamaian PBB ditempatkan di sepanjang lokasi kontak senjata antara pasukan militer Ukraina dan separatis pro-Russia. Sementara AS dan Ukraina ingin agar pasukan perdamaian ditempatkan di perbatasan Ukraina Timur dan Russia dimana Kiev tak memiliki kendali di lokasi tersebut. Rtr/I-1