Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Pendapatan Asuransi Jiwa pada 2021 Capai Rp241,17 Triliun

Foto : ANTARA/ Agatha Olivia

Ketua Dewan Pengurus AAJI Budi Tampubolon dalam Konferensi Pers Laporan Kinerja Industri Asuransi Jiwa Kuartal IV-2021 secara daring di Jakarta, Rabu (09/03/2022).

A   A   A   Pengaturan Font

Jakarta - Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) mencatat total pendapatan asuransi jiwa mencapai Rp241,17 triliun pada 2021 atau tumbuh 11,9 persen dibandingkan tahun sebelumnya (year on year/ yoy) sebesar Rp215,44 triliun. Bahkan total pendapatan tersebut juga meningkat 2,3 persen dibandingkan sebelum pandemi tahun 2019 yang sebesar Rp235,73 triliun.

"Kenaikan total pendapatan pada 2021 menunjukkan adanya tren positif yang konsisten dari industri asuransi jiwa dalam beberapa tahun terakhir," kata Ketua Dewan Pengurus AAJI, Budi Tampubolon dalam Konferensi Pers Laporan Kinerja Industri Asuransi Jiwa Kuartal IV-2021 secara daring di Jakarta, Rabu (9/3).

Total pendapatan asuransi jiwa, kata dia, ditopang pendapatan premi yang tumbuh seiring dengan bangkitnya aktivitas ekonomi masyarakat dan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk berasuransi.

Pada 2021, industri asuransi jiwa membukukan pertumbuhan pendapatan premi sebesar 8,2 persen (yoy) dari Rp187,59 triliun menjadi Rp202,93 triliun.

Budi menjelaskan pendapatan premi didorong oleh pertumbuhan premi bisnis baru yang meningkat 12,1 persen, sedangkan premi bisnis lanjutan meningkat sebesar dua persen.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top