
Pemprov Terus Pantau Elpiji 3 Kg
Dua pekerja membongkar muatan tabung gas elpiji bersubsidi 3 kilogram di salah satu agen.
Foto: ANTARA/Aditya NugrohoJAKARTA - Pendistribusian elpiji 3 kg ke tingkat agen serta pangkalan terus dipantau, guna memastikan keamanan persediaan hingga Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) Ramadan dan Lebaran. “Pemantauan dilakukan bersama Pertamina ke agen dan pangkalan di lima pemkot,” jelas Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah (PPKUKM) Jakarta, Elisabeth Ratu Rante Allo, Kamis.
Dia menyatakan, gas elpiji 3 kg merupakan komoditas penting yang disubsidi pemerintah. Maka, Dinas PPKUKM Jakarta, sambung dia, berkoordinasi dengan Pertamina Patra Niaga yang tengah bikin heboh karena korupsi para pimpinannya.
Pertamina Patra Niaga adalah operator penyaluran gas elpiji 3 kg. Monitoring untuk memastikan pasokan di Jakarta cukup dengan 269 agen dan 5.476 pangkalan. Pemantauan juga dilakukan guna menjamin pendistribusian dan ketersediaan elpiji 3 kg, khususnya masyarakat kurang mampu.
- Baca Juga: Pelayanan Kesehatan Reproduksi
- Baca Juga: Rafinha Belum Tentu Bertahan di PSIM
Juga untuk memastikan harga elpiji subsidi tidak melebihi harga eceran tertinggi (HET). HET elpiji 3 kg Jakarta di tingkat pangkalanadalah 16.000 dan di kabupaten Kepulauan Seribu sebesar 18.500–19.500. Sedangkan terkait stok, jumlah usulan kuota penyediaan gas elpiji 3 kg sebanyak 433.933 metrik ton (MT). Usulan kuota tersebut, kata Elisabeth, menggambarkan jumlah kebutuhan gas warga, termasuk HKBN seperti Ramadan dan Idul Fitri.
Pasar Murah
Sementara itu, untuk memenuhi kebutuhan warga selama bulan puasa, Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Jakarta akan menggelar pasar murah di lima wilayah kota mulai pekan depan. Hal ini bertujuan untuk memperkuat ekonomi kerakyatan melalui pemberdayaan UMKM. Bazar ini rencananya berlangsung mulai awal Maret.
Diharapkan momentum Ramadan dapat dimanfaatkan sebagai sarana promosi bagi UMKM dan memudahkan masyarakat mendapatkan produk berkualitas dengan harga bersaing. Maka, Pemerintah Provinsi Jakarta mengajak seluruh masyarakat untuk hadir ke pasar murah yang tersebar di kecamatan, kantor wali kota, dan Balai Kota selama bulan Ramadan.
Sedangkan Pemkot Jakarta Selatan menggelar festival Ramadan. “Festival akan diadakan pertengahan bulan Ramadan,” kata Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Jakarta Selatan, Khabib Asy’ari.
Khabib menyatakan festival ini sama seperti tahun-tahun sebelumnya diselenggarakan di halaman Kantor Wali Kota Jakarta Selatan. Dia berharapfestival mampu menyatukan seluruh warga Jakarta Selatan untuk berkumpul bersama. Dia juga telah menyiapkan sejumlah rangkaian untuk bisa menarik kehadiran masyarakat.
“Acaranya terkait dengan mengumpulkan para donator dan pemberian apresiasi. Ini termasuk juga santunan-santunan kepada orang-orang yang kurang mampu,” jelasnya. Terkait target jumlah pengunjung, dia berharap para ASN maupun warga sekitar dapat sebanyak-banyaknya memeriahkan acara.
Berita Trending
- 1 Milan dan Bologna Berebut Posisi Empat Besar
- 2 Bangun Infrastruktur yang Mendorong Transformasi Ekonomi
- 3 Guterres: Pengaturan Keamanan Global "Berantakan"
- 4 Sinopsis Film Iblis Dalam Kandungan 2: Deception Tayang 27 Februari
- 5 Harga Cabai Makin Pedas Saja Jelang Ramadan, Pemerintah Harus Segera Intervensi Pasar Biar Masyarakat Tak Terbebani