Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Pemkot Jakbar Buka Layanan Vaksin Antirabies "Door to Door"

Foto : ANTARA/ Fakhri Hermansyah

Petugas Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) mempersiapkan operasi sterilisasi kucing di, Jakarta Timur, Rabu (8/9). ­Kegiatan tersebut guna menekan populasi kucing.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Barat membuka layanan vaksin antirabies untuk hewan peliharaan secara dari pintu ke pintu (door to door) demi memudahkan warga sejak awal September tahun ini.
"Praktisnya, warga bisa melapor ke rukun tetangga atau rukun warga (RT/RW) setempat untuk meminta petugas vaksin anti rabies datang ke rumahnya," kata dokter hewan Rusito dari Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) Provinsi DKI di Jakarta Barat, Rabu (8/9).
Biasanya, lanjut Rusito, warga yang meminta petugas vaksin mendatangi rumah memiliki binatang peliharaan yang banyak sehingga sulit untuk dibawa ke gerai vaksinasi pos RW.
Bahkan bukan hanya warga perorangan, komunitas pemeliharaan hewan tertentu juga sering meminta petugas Sudin KPKP datang ke rumah untuk menyuntikkan vaksin anti rabies. "Intinya, kalau misalnya dia tidak bisa angkut ke posko kami, kita dengan senang hati mendatangi warga," kata Rusito.
Dia berharap upaya jemput bola ini dapat meningkatkan sebaran vaksin ke seluruh hewan peliharaan di Jakarta Barat.
Sebelumnya, 3.744 ekor binatang peliharaan di daerah itu sudah disuntik vaksin anti rabies oleh Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) Jakarta Barat. "Hingga Agustus 2021 sebanyak 3.744 ekor binatang terdiri atas 754 ekor anjing, 2.952 ekor kucing, 22 ekor kera dan 16 ekor musang," kata Kasudin KPKP Jakarta Barat (Jakbar) Iwan Indriyanto.
Iwan mengatakan, program vaksin anti rabies ini dilaksanakan agar wilayah DKI khususnya Jakarta Barat meraih predikat bebas rabies.


Redaktur : Sriyono
Penulis : Sriyono

Komentar

Komentar
()

Top