Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Industri Makanan - Kenaikan Harga Tahu dan Tempe di Kisaran Rp2.000

Pemkot Bogor Akan Gencarkan Budidaya Kedelai

Foto : ANTARA/Linna Susanti

Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim

A   A   A   Pengaturan Font

Atas kondisi ini, kata Dedie, sebagai langkah jangka panjang Pemkot Bogor akan menggencarkan budidaya kedelai lokal agar dapat memenuhi kebutuhan warganya.

Menurutnya, menggerakkan petani kedelai bukan suatu yang mustahil, namun perlu kerja sama berbagai pihak. Waktu untuk bisa memenuhi kebutuhan pasar di Kota Bogor pun tergantung dari pertumbuhan para petani kedelai lokal tersebut. "Jadi bisa cepat atau lama tergantung bagaimana budidaya kedelai ini digarap serius petani lokal," kata Dedie.

Pantauan di lapangan, harga tempe di Pasar Anyar Kota Bogor masih beragam ditawarkan oleh pedagang. Salah satu pedagang tempe pinggir jalan raya di Pasar Anyar Ahmad mengungkapkan saat ini ia masih menjual tempe ukuran sedang seharga 5.000 rupiah karena produsennya masih memiliki stok kedelai harga lama.

Pedagang lain di pasar yang sama namun di area lain Kusno mengatakan sudah menaikkan harga 1.000 rupiah untuk dagangan tempenya.

Sebelumnya, Pemkot Bogor melaporkan harga tempe mulai naik 2.000 rupiah di pasaran, seiring kabar harga kedelai internasional sebagai bahan baku juga mengalami kenaikan karena penurunan produksi di negara produsen seperti Brazil dan Amerika Serikat.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top