Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Intervensi Pasar

Pemkot Bandung Gelontorkan Ayam Beku Murah

Foto : istimewa

Kendalikan Harga I Penjual ayam beku yang digelontorkan Pemerintah Kota Bandung tengah melayani pembeli di Pasar Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (30/5). Program Pemkot Bandung itu untuk mengendalikan harga daging ayam.

A   A   A   Pengaturan Font

BANDUNG - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menggelontorkan 300 ribu ekor ayam beku di 37 pasar tradisional yang dijual seharga 33 ribu rupiah per ekor. Intervensi tersebut dimaksudkan untuk menurunkan harga daging ayam yang saat ini di pasar tradisional mencapai 40 ribu per kilogramnya.

Penjabat Sementara Wali Kota Bandung, Muhamad Solihin menjamin kualitas ayam tersebut sangat bagus dan sesuai dengan standar halal di rumah potong hewan. "Ayam tersebut terjamin kehalalan dan kualitasnya. Ayam tersebut diproses sudah sangat sesuai dengan standar," ujar Solihin saat peluncuran program tersebut di Pasar Astanaanyar, Bandung, Jawa Barat, Rabu (30/5).

Solihin mengatakan, dengan daging ayam beku ini, masyarakat dapat memilih sesuai dengan kebutuhan dan kondisi keuangan sehingga diharapkan dapat berdampak pada penurunan harga daging ayam segar di pasar. Menurut Solihin, Pemkot Bandung akan terus mengintervensi pasar dengan distribusi ayam beku ini hingga H+7 lebaran.

Dengan begitu, warga bisa memiliki pilihan untuk membeli ayam ras dengan harga lebih murah dan kualitas yang baik. Ia tidak ingin warganya kesulitan harus membeli ayam yang harganya tinggi karena ditentukan oleh spekulan. "Tentu saja ini pilihan yang terbaik karena kualitas juga lebih baik," katanya.

Aman Dikonsumsi

Sementara itu, Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kota Bandung, Eli Wasliah memastikan, ayam beku sangat aman untuk dikonsumsi. "Alasannya karena daging beku ini lebih sehat. Ini sudah dibekukan di bawah suhu -4 derajat jadi semua bakteri apapun sudah mati. Dari kualitas lebih tahan. Enggak masalah," jelasnya.

Eli pun memastikan, produk ini menjadi solusi terbaik saat harga ayam di pasaran sudah berada di atas normal. Pemkot Bandung ingin memberi pilihan produk pangan pokok kepada masyarakat dengan harga yang lebih murah.

"Paling penting harga 33 ribu ini akan bertahan sampai menjelang lebaran. Harga itu paling mahal. Nanti kalau setelah lebaran harus lebih murah," ujarnya.

tgh/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail

Komentar

Komentar
()

Top