Minggu, 16 Mar 2025, 22:02 WIB

Pemkab Parigi Siapkan Dapur Umum untuk Layani Korban Banjir Palasa

Relawan Tagana membantu warga terdapak banjir di Palasa mengevakuasi barang barang-berharga ketempat yang aman, Jumat (14/3/2025).

Foto: ANTARA/HO-BPBD Parigi Moutong

Palu, 16/3 - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong, Sulawesi Tengah menyiapkan dapur umum untuk melayani logistik makanan siap saji bagi korban banjir bandang di Kecamatan Palasa.

"Dapur umum di tangani relawan Taruna Siaga Bencana (Tagana) Dinas Sosial," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Parigi Moutong Amiruddin dihubungkan dari Palu, Minggu.

Ia mengemukakan saat ini masa tanggap darurat berupa penyediaan makanan siap saji menjadi kebutuhan mendesak, karena korban banjir belum bisa memasak sendiri sehingga untuk sementara diambilalih pihak dapur umum.

Data BPBD, dapur umum melayani dua kali makan, yakni saat sahur dan buka puasa, dengan total kebutuhan kurang lebih 640 porsi.

Sebanyak dua desa terdampak parah bencana itu, di Kecamatan Palasa yakni Desa Ogoansam dan Bambasiang.

Pemkab Parigi Moutong telah menetapkan status tanggap darurat bencana banjir Palasa dan Tomini yang berlangsung selama 14 hari ke depan, terhitung sejak 14 hingga 27 Maret 2025.

"Tugas masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD) sudah dibagi. BPBD sebagai induk kegiatan penanggulangan bencana atau koordinator," ujarnya.

Data sementara dirilis BPBD setempat, 277 kepala keluarga (KK) terdampak banjir bandang pada Kamis (13/3). Dari jumlah tersebut, 16 KK di Desa Bambasiang dan Ogoansam, Kecamatan Palasa saat ini mengungsi karena rumah mereka rusak.

"Tim relawan saat ini terus membantu pemulihan pascabencana, di antaranya membersihkan rumah warga dari sisa-sisa material lumpur, termasuk tim reaksi cepat terus melakukan pendataan lapangan," demikian Amiruddin.

Redaktur: -

Penulis: Antara, Arif

Tag Terkait:

Bagikan: