Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pemkab Bekasi Alokasikan Rp28 Miliar untuk Pembangunan TPAS

Foto : (Foto: Pradita Kurniawan Syah).

Tempat Pembuangan Sampah Akhir Burangkeng di Desa Burangkeng, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

A   A   A   Pengaturan Font

BEKASI - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mengalokasikan anggaran sebesar 29 miliar rupiah yang bersumber dari APBD Kabupaten Bekasi 2021 untuk Desa Burangkeng, Kecamatan Setu yang menjadi Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) daerah itu.

"Keberadaan TPAS Burangkeng dapat perhatian khusus pemerintah daerah," kata Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Kabupaten Bekasi Dedy Supriadi di Cikarang, Senin (1/2).

Dedy mengatakan pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana penunjang menjadi fokus pemerintah daerah guna kelancaran distribusi sampah menuju lokasi TPAS Burangkeng.

Seperti peningkatan serta pelebaran ruas Jalan Setu yang juga berbatasan langsung dengan Kabupaten Bogor dengan nilai pekerjaan mencapai 9,9 miliar rupiah oleh Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi Kabupaten Bekasi.

Proyek Infrastruktur

Pemerintah daerah tahun ini mengalokasikan anggaran sedikitnya 2 miliar rupiah guna pengadaan tanah perluasan area TPAS Burangkeng.

Selain jalan dan pengadaan tanah, pihaknya juga fokus melakukan pembangunan infrastruktur di bidang pendidikan guna mencukupi sarana pendidikan di wilayah tersebut.

"Seperti diketahui bersama di wilayah ini ada sekolah dasar yang tepat berada di jalur pembebasan lahan untuk pembangunan Tol Jakarta-Cikampek Sisi Selatan, akan kami relokasi dan bangunkan sekolah yang baru," katanya.

Pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) itu, kata dia, direncanakan pada awal tahun ini di SDN 05 Burangkeng dengan pagu anggaran sebesar 6 miliar rupiah oleh Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi.

Dinas terkait juga berencana melakukan perbaikan total di SDN 01 Burangkeng dengan alokasi anggaran sebesar 2,3 miliar rupiah.

"Infrastruktur dan sarana penunjang lain di Desa Burangkeng juga masuk prioritas pembangunan daerah tahun ini. Semua bersumber dari APBD Kabupaten Bekasi 2021," kata Dedy.

Camat Setu, Joko Dwijatmoko mengatakan Desa Burangkeng menyerap hampir 50 persen dari total anggaran pembangunan wilayahnya tahun ini.

"Di Kecamatan Setu, Pemkab Bekasi menggelontorkan anggaran sebesar 59 miliar rupiah untuk pembangunan di total 11 desa. Dan Desa Burangkeng sendiri mendapatkan alokasi 29 miliar rupiah. Jadi ini memang perhatian khusus Pak Bupati karena desa ini memiliki TPAS," kata dia. n Ant/P-5

Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top