Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Pemerintah Tingkatkan Minat Masyarakat Gunakan LRT

Foto : Istimewa.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam webinar bertajuk “Aksesibilitas dan Integrasi Antar Moda pada LRT Jabodebek” yang digelar Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Kamis (12/5).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kemudahan aksesibilitas dan integrasi antarmoda yang baik, menjadi kunci untuk meningkatkan minat masyarakat menggunakan angkutan umum massal seperti LRT Jabodebek.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada webinar Aksesibilitas dan Integrasi Antar Moda pada LRT Jabodebek yang diselenggarakan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), kemarin. Ia menyebut, pembangunan LRT Jabodebek adalah bagian dari upaya pemerintah untuk menyelesaikan masalah transportasi perkotaan di Jabodetabek.

"Jabodetabek masih bergelut dengan isu kemacetan, yang penyebab utamanya adalah penggunaan kendaraan pribadi. Untuk itu, kemudahan mengakses dan integrasi antarmoda menjadi kunci," kata Budi dalam keterangan tertulisnya, Jumat (13/5).

Pada 2015, tambahnya, Presiden Joko Widodo melakukan groundbreaking pembangunan LRT Jabodebek untuk menandai dimulainya pembangunan LRT Jabodebek. Dan Pemerintah menargetkan LRT Jabodebek dapat beroperasi pada tahun 2022 ini.

"LRT Jabodebek memiliki panjang lintasan 44,43 km dan 18 titik stasiun pemberhentian. Waktu tempuh yang lebih cepat, kepastian jadwal dan kenyamanan dalam LRT, menjadi keunggulan yang diharapkan membuat masyarakat beralih ke transportasi umum," kata Budi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top