Pemerintah Fokus Cegah Kecelakaan saat Mudik

JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, memastikan, pemerintah berkomitmen mencegah terjadinya kecelakaan saat mudik Lebaran. Upaya tersebut dilakukan supaya masyarakat bisa merasakan kegembiraan di mudik Lebaran 2023.

"Sesuai dengan arahan Presiden kita harus menyiapkan sebaik-baiknya agar bisa ditekan insiden kecelakaan, apalagi kecelakaan fatal. Dan betul-betul bisa membikin mereka yang akan mudik merasakan kegembiraannya dan terjauhkan dari hal yang membuat tidak gembira," ujar Muhadjir, dalam keterangannya kepada awak media, di Jakarta, pekan lalu.

Dijelaskan Muhadjir, sekitar 123,8 juta orang akan melakukan perjalanan mudik di masa libur Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah/Lebaran 2023. Angka tersebut meningkat 1,5 kali lipat dibandingkan 2022, yaitu sebanyak 85 juta orang lebih. "Dengan meningkatnya jumlah pemudik, maka pemerintah akan mempersiapkan pelaksanaan mudik Lebaran 2023 dengan sebaik-baiknya," jelasnya.

Selain keamanan dan kenyamanan mudik, kata Muhadjir, pemerintah juga menyiapkan persiapan jalur mudik, jalur penyebrangan, tarif moda transportasi, kemanan harga bahan pangan, sampai skema bantuan sosial. Pemerintah akan menyediakan bansos berupa beras bagi masyarakat tidak mampu, yang diberikan kepada 21 juta keluarga penerima manfaaat.

Dia menambahkan, tagline atau slogan mudik lebaran tahun ini ditetapkan pemerintah adalah "Mudik Aman dan Berkesan". Dia berharap, dengan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah, bisa mewujudkan mudik yang berkesan dan menggembirakan .
Halaman Selanjutnya....