Pemerintah Berupaya Pertahankan Lahan Baku Sawah
Lahan Baku Sawah
JAKARTA- Pemerintah berupaya mempertahankan lahan baku sawah di seluruh wilayah Indonesia yang bertujuan untuk menjaga kestabilan lahan pangan dan pertanian berkelanjutan, kata Direktur Pangan dan Pertanian Bappenas Anang Noegroho.
Anang dalam webinar mengenai sistem pangan dan perencanaan kota yang dipantau di Jakarta, Selasa (23/3), mengatakan pemerintah tengah berupaya meningkatkan kemampuan mengelola sumber daya lahan pertanian yang dinilai masih rendah.
Dia menilai pengelolaan lahan pertanian dan pangan perlu ditingkatkan lantaran terjadi konversi lahan pertanian. "Bahwa kemampuan kita dalam rangka natural resources management harus ditingkatankan. Kemarin kita merencanakan menggunakan metode wakaf supaya tidak terjadi konversi lahan," kata Anang seperti dikutip dari Antara.
Kemungkinan program wakaf lahan pertanian tersebut sedang dalam pembahasan antara Bappenas dengan Kementerian Agama agar tidak terjadi penutupan lahan pertanian. Menurut Anang, ketentuan dan hukum yang ada saat ini dinilai masih belum mampu untuk mencegah penutupan lahan pertanian rakyat.
Perencana dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Tikki Mahayanti mengatakan terjadi penutupan lahan sawah yang masif dan cepat di Jawa-Bali pada periode 2012 hingga 2019. Penutupan lahan sawah tersebut utamanya terjadi di wilayah perkotaan seperti di Jabodetabek dan wilayah Kota Denpasar.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya