Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Komoditas Pertanian - Pada 2022, Sasaran Produksi Kedelai Ditargetkan 1 Juta Ton

Pemda Harus Pacu Produksi Kedelai

Foto : ANTARA/AMPELSA

PANGKAS PRODUKSI - Pekerja memproduksi tahu di salah satu industri tahu tradisional Desa Situi, Banda Aceh, Aceh, Senin (14/2). Asosiasi pengusaha tahu-tempe di daerah itu menyatakan dampak kelangkaan kedelai impor dan harganya yang terus bergerak naik mencapai 11.800 rupiah per kilogram memaksa sejumlah pelaku usaha tahu menurunkan produksinya hingga 75 persen dari kondisi normal.

A   A   A   Pengaturan Font

Produksi kedelai dalam negeri terus turun dari tahun ke tahun sehingga diperlukan berbagai langkah operasional yang tepat agar dapat bekembang dengan baik di dalam negeri.

JAKARTA - Pemerintah daerah (pemda) diharapkan berperan aktif menekan kebergantungan impor kedelai. Akibat terlalu bergantung kedelai impor yang harganya melonjak drastis, ribuan pengrajin tahu tempe dalam negeri gulung tikar.

Untuk itu, pemda diminta memberi perhatian khusus pada upaya pengembangan komoditas kedelai di daerahnya, sehingga dapat terus berkontribusi terhadap pencapaian produksi kedelai pada 2022.

Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian (Kementan), Suwandi, menyampaikan program pengembangan kedelai terus digalakkan di seluruh Indonesia, baik produksi untuk benih maupun konsumsi. "Kita harus mandiri. Ke depan, jangan lagi bergantung dari negara lain. Karena kedelai ini tanaman hebat, justru dengan menanam kedelai bisa menyuburkan tanah dan mengikat nitrogen di udara bebas. Makanya, kami minta peran aktif pemda," tekannya, di Jakarta, Senin (14/2).

Pada 2022, kata dia, ditetapkan sasaran produksi kedelai sebesar satu juta ton dengan dukungan APBN seluas 52 ribu hektare (ha) dan seluas 598 ribu ha dengan pola kemitraan mengunakan anggaran kredit usaha rakyat (KUR).

Direktur Aneka Kacang dan Umbi Ditjen Tanaman Pangan Kementan, Yuris Tiyanto, mengatakan pengembangan kedelai secara nasional terus didorong mengingat produksi dalam negeri turun dari tahun ke tahun. "Untuk itu, diperlukan langkah langkah operasional yang tepat agar kedelai dapat bekembang dengan baik di dalam negeri, " kata Yuris.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top