Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Persiapan Mudik -- Mobilitas Warga Telah Diperlonggar

Pemda Diminta Percepat Vaksinasi "Booster"

Foto : istimewa

Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Bina Adwil Kemendagri) Safrizal

A   A   A   Pengaturan Font

Vaksinasi booster ini penting untuk menjaga agar tidak terjadi peningkatan kasus terutama pasca-arus mudik seperti pengalaman 2 tahun terakhir.

JAKARTA - Pemerintah Daerah (pemda) diminta percepat vaksinasi booster mengingat arus mudik lebaran sebentar lagi akan tiba. Upaya ini untuk meningkatkan perlindungan masyarakat, termasuk kota-kota besar di wilayah aglomerasi menjelang mudik lebaran. Demikian kata Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Bina Adwil Kemendagri) Safrizal, di Jakarta, Rabu (6/4).

"Pemerintah memang memfokuskan diri pada percepatan vaksinasi booster atau dosis penguat pada ramadan ini. Karena itu, menjelang arus mudik, pemda diminta mempercepat vaksinasi booster," katanya. Menurut Safrizal, percepatan vaksinasi booster menjelang arus mudik sangat penting. Sebab ini bisa menjadi senjata untuk mereduksi potensi lonjakan kasus pascalibur lebaran yang dalam dua tahun belakangan selalu menunjukkan peningkatan tinggi.

"Menjadi berbeda, Lebaran tahun 2022 akan terasa lebih istimewa dibanding 2 tahun belakangan yang disakanaakan dalam suasana penuh keterbatasan sebagai dampak gelombang pandemi Covid-19," ujar Safrizal. Dengan semakin terkendalinya tingkat penularan dan pelandaian kasus, Presiden Jokowi telah mengizinkan masyarakat untuk mudik atau pulang kampung.

Tujuannya agar masyarakat bisa berkumpul bersama keluarga, orang tua, dan sanak saudara. Maka, mereka harus segera vaksin booster. Syarat wajib sudah divaksin booster untuk pemudik, kata Safrizal, merupakan perwujudan dari prinsip kehati-hatian. Rakyat harus tetap waspada sebagaimana kebijakan yang dipegang pemerintah selama ini.

Masih terkait dengan itu, dua hari lalu telah digelar rapat koordinasi percepatan vaksinasi booster yang melibatkan gubernur, bupati, dan wali kota serta Forkopimda 9 wilayah Jabodetabek. Ini meliputi Provinsi DKI Jakarta, Kota Bogor, Kota Bekasi, Kota Tangerang, Tangerang Selatan, Kota Depok, Kabupaten Bekasi, Kabupaten Tangerang, dan Kabupaten Bogor.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top