Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Pendanaan Infrastruktur

Pembiayaan Inovatif Terus Didorong

Foto : Istimewa

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pembiayaan inovatif sangat diperlukan untuk mengatasi kesenjangan (gap) pendanaan infrastruktur di Indonesia yang cukup besar. Karenanya, pelibatan swasta dalam pembiayaan infrastruktur sangat penting, terutama melalui skema Kerja Sama antara Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

"Kesenjangan (pendanaan) infrastruktur kita itu bisa puluhan, ratusan, bahkan bisa mencapai ribuan triliun rupiah," ungkap Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dalam acara Innovative Financing in Unity (INFINITY), yang dipantau secara daring di Jakarta, Rabu (1/3).

Dengan demikian, pengembangan pola pembiayaan pembangunan infrastruktur sangat diperlukan, terutama pembiayaan inovatif, agar pembangunan infrastruktur tak selalu menunggu dana anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

Menurut Bendahara Negara, kebutuhan infrastruktur selalu sangat mendesak, apalagi untuk Indonesia yang ingin keluar dari jebakan kelas menengah alias middle income trap.

Karena itu, pembiayaan inovatif dibutuhkan melalui kerja sama dengan kementerian/lembaga, pemerintah daerah, maupun badan usaha. Barulah kemudian menyusun struktur pembiayaan dari sebuah kebutuhan infrastruktur.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top