Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Regulasi Pendidikan

Pembelajaran Mahasiswa Disabilitas Harus Didukung

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Perguruan tinggi harus menjadi tempat pembelajaran yang nyaman bagi seluruh mahasiswa, termasuk yang dengan kebutuhan khusus. Hal ini diperlukan karena kampus mesti mengembangkan potensi mahasiswa tanpa terkecuali.

"Memastikan universitas menjadi inklusif untuk semua, termasuk bagi pelajar dengan disabilitas harus didukung dengan ekosistem pembelajaran yang baik," kata Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Nizam, dalam siaran webinar, di Jakarta, Selasa (23/3).

Nizam menekankan pendidikan harus bisa mewadahi berbagai potensi serta kebutuhan tertentu yang dibutuhkan oleh mahasiswa untuk mengasah kemampuannya sesuai dengan dunia kerja dan kebutuhan masa mendatang. Di sisi lain, pandemi Covid-19 mengharuskan dunia pendidikan beradaptasi melakukan banyak transformasi dengan penggunaan teknologi.

"Kemampuan yang berbeda ini menjadi satu berkah bagi kita semuanya. Perguruan tinggi harus mengubah cara kerja kampus menjadi lebih kuat, lebih tangkas, dan bisa adaptif terutama untuk para mahasiswa yang memiliki kebutuhan khusus dan kemampuan yang berbeda-beda," jelasnya.

Sebagai informasi, upaya nyata pendidikan tinggi bagi disabilitas telah diatur dalam UU Nomor 8 Tahun 2016 tentang Disabilitas. Regulasi tersebut selanjutnya diturunkan dalam bentuk Pemenristekdikti Nomor 46 Tahun 2017 tentang Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus di Perguruan Tinggi.

Bantuan Dana

Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kemendikbud, Aris Junaidi, menyebut pihaknya tengah menyiapkan bantuan dana pendidikan bagi mahasiswa berkebutuhan khusus. Dana hibah ini untuk membangun inovasi pembelajaran untuk mahasiswa disabilitas.

Dia menilai banyak inovasi pembelajaran bagi mahasiswa difabel yang muncul dengan bantuan dana tersebut. Salah satu inovasinya adalah pengembangan pembelajaran yang efektif bagi mahasiswa disabilitas berbasis pembelajaran dalam jaringan. ruf/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top