Pembangunan Venue Segera Rampung

JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan Ibu Kota sebagai tuan rumah penyelenggaraan Asian Games 2018 sudah siap. Sejumlah pembangunan fasilitas Asian Games 2018 pun akan rampung sesuai waktu yang ditargetkan.

"Kita telah meninjau untuk vanue cabang olah raga balap sepeda, lokasi ini cukup baik. Saat ini pembangunanya sudah memasuki 73 persen sehingga nantinya ditargetkan bulan April sudah rampung dan siap untuk digunakan untuk Asian Games 2018," ujar Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Gubernur Provinsi DKI Jakarta Bidang Budaya dan Pariwisata Agus Suradika saat melakukan kunjungan ke pembangunan fasilitas Asian Games 2018 di wilayah kota Jakarta Timur, Rabu (17/1).

Suradika mengatakan, saat ini Pemprov DKI terus mempersiapkan diri untuk menghadapi Asian Games yang akan berlangsung pada bulan Agustus hingga September 2018 di Jakarta dan juga Palembang. Seperti misalnya membangun berbagai fasilitas pendukung dari masing-msing cabang olahraga yang akan diperlombakan.

Pembangunan proyek venue cabang olahraga bertaraf international itu, lanjut dia, mampu menampung 5.000 vodium penonton. Terdiri dari 3.000 penonton yang duduk dan 2.000 penonton berdiri. "Sirkulasi udara pun sudah kita maksimalkan sehingga kenyamanan para atlit dan penonton dapat dirasakan," ungkap Suradika.

Selain itu, pihaknya juga melakukan tinjauan ke lokasi proyek pembangunan ketangkasan berkuda yang pertadingannya akan dilangsungkan di Jakarta International Equestrian Park, Pulomas. Saat ini proses pembangunan dari arena yang akrab disebut pacuan kuda Pulomas tersebut sudah mencapai 93 persen dan ditargetkan bakal rampung Februari 2018 mendatang.

"Venue sudah siap, termasuk kandangnya juga telah tersedia sebanyak 144 yang bisa digunakan, dengan itu jika bulan februari sudah rampung semua nantinya dibulan maret akan kita adakan uji coba terakhir sebelum perhelatan Asian Games tahun ini," ungkap dia.

Sementara itu Direktur Utama PT. Pulomas Jaya Bambang Mursalin mengupayakan untuk mempercepat proses pembangunan proyek pacuan kuda itu. Pihaknya juga akan memperhatikan kesehatan kuda-kuda yang dipersiapkan sebagai peserta Asian Games 2018 sebagai prioritas.

"Jadi secara fasilitas dan bangunan kami pastikan kita sudah siap, Kemudian tentunya kami juga perhatikan dari kesehatan kuda-kuda para atlit dengan bekerja sama oleh dewan kesehatan hewan dunia dan kementerian Pertanian juga dinas KPKP," kata Bambang.

Untuk fasilitas yang ada di lokasi tersebut yaitu tribun dan kandang kuda ada juga klinik dan karantina kuda. Serta penginapan perawat kuda dan arena cross country track total seluas 35 hektare.Ant/P-5