Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Aksi Kriminal l Polisi Duga Korban Emosi Lantaran Pelaku Zig zag

Pembacokan Hermansyah Tak Terkait Kasus Rizieq

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Untuk ungkap kasus pembacokan terhadap ahli telematika alumni ITB, Hermansyah, polisi analisa CCTV.

JAKARTA - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan meminta pembacokan ahli telematika Hermansyah tidak disimpulkan terkait kesediaannya menjadi saksi ahli dalam kasus percakapan dan foto berkonten pornografi pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab.

"Hermansyah sudah kami lakukan pendalaman itu penyelidikan memang ada korban tapi jangan terlalu disimpulkan di media," kata Irjen Polisi M Iriawan di Jakarta Senin (10/7).

Iriawan mengaku beberapa pihak mengatakan pembacokan Hermansyah ada kaitannya dengan saksi ahli namun tidak perlu dikaitkan.

Iriawan berjanji akan mengungkap peristiwa penganiayaan yang dialami Hermansyah usai bersenggolan kendaraan dengan pengendara lain di Tol Jagorawi Jakarta Timur.

Diungkapkan Iriawan, saat ini Hermansyah mendapatkan perawatan dan pemulihan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD)Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Setelah kondisinya membaik, tim gabungan Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur akan meminta keterangan Hermansyah terkait kejadian tersebut.

Iriawan belum dapat memastikan pelaku yang membacok Hermansyah itu merencakan aksi itu atau tidak lantaran masih menyelidiki identitas pelakunya.

"Kami belum sampai ke sana karena belum tahu pelakunya siapa kalau sudah ditangkap baru tahu motifnya," ujar mantan kapolda Jawa Barat itu.

Zig zag

Secara terpisah, Kapolres Metro Jakarta Timur Komisaris Besar Polisi Andry Wibowo menduga ahli telematika Hermansyah emosi lantaran pelaku mengemudi secara "zig-zag" dan menyenggol kendaraan miliknya, yang kemudian berujung pembacokan terhadap alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) tersebut.

"Mungkin pelaku terpengaruh alkohol menurut saya karena jalannya zig-zag tidak karuan sehingga menyenggol mobil korban (Hermansyah)," kata Kombes Polisi Andry Wibowo

Akibat menyenggol diungkap Andry, Hermansyah marah kemudian mengejar, memepet dan menghentikan mobil pelaku.

Berdasarkan olah tempat kejadian perkara, Kombes Andry menjelaskan korban menghentikan kendaraan hingga terjadi pertengkaran yang berujung pembacokan yang dilakukan salah satu pelaku.

Andry menuturkan penyidik mendalami keterangan saksi utama istri Hermansyah yang melihat kejadian pembacokan tersebut.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono menambahkan petugas kepolisian masih menganalisa rekaman kamera tersembunyi (CCTV) terkait pembacokan terhadap ahli telematika alumni Institut Teknologi Bandung (ITB), Hermansyah, di kawasan Jakarta Timur.

"Pelakunya masih lidik (penyelidikan)," kata Argo menuturkan polisi juga meminta keterangan sejumlah saksi dan mengumpulkan barang bukti untuk menelusuri identitas pelaku.

Diungkapkan Argo, polisi berkoordinasi dengan pengelola Jalan Tol Jagorawi untuk meminta rekaman kamera tersembunyi di sekitar lokasi kejadian.

Sebelumnya, Hermansyah terlibat pertengkaran dengan pengemudi lain berjumlah lima orang yang berujung pembacokan usai kendaraannya bersenggolan di Tol Jagorawi Jakarta Timur pada Minggu (9/7) sekitar pukul 04.00 WIB.

Sebelumnya, kepolisian mengambil sidik jari, yang diduga milik pelaku pengeroyokan dan penganiayaan pakar telematika ITB Hermansyah di Jalan Tol Jagorawi, Jakarta Timur.

"Dari mobil, kami angkat sidik jari maupun barang bukti yang kami duga milik pelaku juga. Sidik jari maupun darah kami angkat dan kami identifikasi. Nanti, akan diolah oleh tim kami," kata Kasatreskrim Polresta Depok Kompol Teguh Nugroho. Ant/P-5


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top