Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Peluang Persis dan Dewa Menipis

Foto : ANTARA/Mohammad Ayudha

Bermain Imbang I Pemain Persis Solo Irfan Jauhari (kanan) berusaha melewati adangan pemain Dewa United FC Dias Angga Putra pada pertandingan grup A Piala Presiden 2022 di Stadion Manahan, Solo, Jumat (24/6). Kedaunya bermain imbang 1-1.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Persis Solo bermain imbang 1-1 kontra Dewa United pada laga lanjutan Grup A turnamen pramusim Piala Presiden 2022 Grup A, Jumat (24/6). Raihan satu poin ini membuat peluang kedua tim melaju ke babak perempat final Piala Presiden 2022 menipis. Bertanding di Stadion Manahan, Solo, Persis lebih dulu membuka gol pada menit ke-8.

Fabiano Beltrame sukses mencetak gol melalui sundulan memanfaatkan umpan Arapenta Poerba. Dewa United baru bisa menyamakan kedudukan ketika laga menunjukkan menit ke-71. Miftah Anwar Sani menjaringkan bola lewat tembakan keras dari dalam kotak penalti. Dewa United nyaris berbalik unggul lima menit jelang waktu normal berakhir. Karim Rossi melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti dan membentur tiang gawang.

Persis membobol gawang Dewa United di waktu tambahan babak kedua lewat Gerard Artigas Fonullet. Namun, gol tersebut dianulir wasit karena offside. Skor sama kuat 1-1 menutup jalannya pertandingan ini.

Hasil imbang tersebut membuat Dewa United menduduki posisi tiga klasemen Grup G lewat raihan dua poin. Persis Solo menduduki posisi juru kunci, mengoleksi poin yang sama. Harapan klub berjuluk Tangsel Warrior dan Laskar Sambernyawa itu untuk melangkah ke babak babak 8 besar tergantung hasil laga PSIS Semarang kontra PSS Sleman.

Jika PSS Sleman meraih kemenangan, dipastikan asa Dewa United dan Persis ke babak perempat final hilang. Klub berjuluk Super Elang Jawa akan memiliki jumlah poin yang sama dengan PSIS, yakni tujuh poin. ben/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top