Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pilpres 2019 - Cawapres Jokowi Harus Tambah Suara

Peluang Jokowi Menang Besar

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Tren elektabilitas Jokowi yang terus meningkat makin memantapkan posisi sebagai petahana yang relatif mudah untuk memenangkan kembali Pilpres 2019.

JAKARTA - Peluang Joko Widodo (Jokowi) untuk menang kembali dalam Pilpres 2019 masih besar, namun jika terjadi sesuatu di sektor ekonomi yang misal jatuhnya nilai tukar rupiah, ditambah turunnya inflasi, maka akan dengan mudah dipelintir menjadi isu yang seksi untuk menjatuhkan Jokowi. Untuk mendapat elektabilitas di atas 60 persen, Jokowi haruslah mengakomodir kepentingan dan suara umat Islam.

Penampilan Jokowi dengan 'sarungan', mendatangi pesantren-pesantren dan bertemu para ulama memang efektif, tetapi melihat karakter umat Islam sekarang yang tidak lagi masif. efektif saja kurang, harus diimbangi dengan pendekatan lebih intensif. "Siapa pun calonnya, kalau ia mengesampingkan populisme Islam akan membahayakan baginya," ujar Ketua DPP PKB, Lukman Edy dalam forum 'Menakar Peluang Jokowi Dua Periode', di Resto Padzzi KKO 101 Pondok Ulam, Jalan Raya Cilandak KKO 101, Jakarta Selatan.

Ia mengilustrasikan, jika Pilpres 2019 hanya diikuti dua calon, Jokowi dan Prabowo. Namun dalam perjalanannya, Prabowo terlebih dahulu menggandeng tokoh nasionalis- religius, maka akan sangat membahayakan posisi Jokowi. Sebab lanjut Edy, saat ini saja, PKB mengklaim memiliki basis dukungan dari kalangan NU mencapai 13 juta suara. Oleh karena itu, ia menilai, dengan elektabilitas Jokowi berdasarkan berbagai kajian lembaga survei yang menempatkan Jokowi berada di kisaran 57 persen sekian masih belum aman.

"Maka akan sangat sulit bagi Jokowi menaikkan elektabilitasnya jika ia menggandeng cawapres yang non partisan," kata Lukman. Mantan pimpinan Komisi II DPR itu juga menegaskan, peluang untuk munculnya poros ketiga dalam bursa pencapresan pun ada. Namun kuncinya lagi-lagi ada di Demokrat. Sebab untuk memunculkan poros ketiga, Demokrat haruslah mengusung calon yang benar-benar matang secara pengalaman politik.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top