Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pengembangan Usaha

Pelaku UMKM Jangan Tergiur Tawaran Pinjol

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

"Pastikan keuntungan dari produk-produk yang ditawarkan oleh perusahaan masuk akal dan tidak ada indikasi penipuan," kata Halimatus.

Dalam kesempatan tersebut, Halimatus menyoroti pentingnya literasi keuangan bagi masyarakat agar tidak mudah terjebak dengan investasi dan pinjol ilegal. Kerugian akibat penipuan berkedok investasi maupun pinjaman online ilegal, kata dia, mencapai 139 triliun rupiah sepanjang 2017-2023.

Baca Juga :
Pacu Wirausaha Baru

Dia mengatakan nilai kerugian masyarakat akibat investasi dan pinjaman online ilegal tersebut setara dengan anggaran untuk membangun 1.390 km jalan tol atau membuka 11.300 puskesmas baru. "Oleh karena itu, kami tidak henti-hentinya juga mengingatkan untuk lebih waspada dan berhati-hati terhadap segala bentuk penawaran investasi," kata dia.

Siapkan Modul

Pada kesempatan sama, Eksekutif Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen Bank Indonesia (BI), Irene Heniwati menyatakan bank sentral bersama Bank Dunia menyiapkan modul pelatihan layanan keuangan digital atau Digital Financial Service dalam rangka mengembangkan UMKM. Selain memberikan beberapa langkah praktis bagi UMKM untuk mengakses layanan keuangan digital, Irene juga mengatakan modul tersebut juga akan mencakup langkah-langkah bagi para pelaku UMKM untuk mengakses produk yang mendukung pengembangan usaha.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top