Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pelabuhan Belawan Layani Pelayaran Langsung ke Asia Timur

Foto : Istimewa.

Peresmian pelayaran langsung dari Pelabuhan Belawan menuju Hong Kong, Jepang, Taiwan dan Tiongkok.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Untuk mendukung pertumbuhan ekspor di Sumatera Utara, Kementerian Perhubungan melalui Kantor Utama Kesyahbandaran Belawan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut melayani pelayaran langsung ke Asia Timur.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Arif Toha yang diwakili oleh Staf Ahli Menteri Perhubungan RI Bidang Kawasan dan Lingkungan Hidup Capt. Antoni Arif Priadi mengatakan bahwa pelayaran ini dilayani oleh MV Wan Hai 323.

Kapal ini melakukan pelayaran langsung dari Pelabuhan Belawan menuju Hong Kong, Jepang, Taiwan dan Tiongkok. Dirinya juga menyampaikan apresiasi dan dukungan pada agenda "Maiden call service" di Pelabuhan Belawan untuk mendukung bangkitnya ekonomi Indonesia khususnya Sumatra Utara.

"Kapal dan barang yang bila dihitung senilai 1 Trilyun lebih harus dijaga dan dilayani bersama semua baik regulator, pemda dan para stakeholder tanpa ada ego sektoral. Bahwasannya Sumatra Utara merupakan salah satu provinsi yang memiliki 2 Pelabuhan Internasional Yaitu Belawan dan Kuala Tanjung yang harus benar benar termanfaatkan," kata Capt. Antoni dalam keterangan tertulisnya, Minggu (8/1).

Dia menambahkan pemerintah pusat bersama Pemerintah daerah telah bersinergi dalam melengkapi semua fasilitas dan infrastruktur untuk Pelabuhan Kuala Tanjung.

Salah satu tujuan acara ini adalah untuk dapat meningkatkan kinerja pelabuhan Belawan. Karenanya ke depan peningkatan kinerja pelabuhan Belawan dapat Di pairing dengan Pelabuhan Kuala Tanjung.

"Pelabuhan Belawan melaksanakan Feeder sementara Kuala tanjung Mother/ Mother ship atau Kapal kapal dengan Draft Dalam," ujarnya.

Sedangkan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Kantor Kesyahbandaran Utama Belawan, Marganda Lamhot Asi Sihite mengatakan MV Wan Hai 323 akan membawa 7500 ton berbagai produk unggulan ekspor dari Sumatera Utara ke negara-negara tujuan tersebut.

"Kegiatan ini merupakan momentum awal 2023 untuk meningkatkan kinerja jasa kepelabuhanan dan Angkutan Perairan melalui direct service dari/ke Belawan menuju China, Taiwan, Jepang, dan Hongkong dalam rangka menurunkan biaya logistik di sub sektor angkutan laut dan menggairahkan perekonomian Indonesia pada umumnya serta Sumatera Utara," ujarnya.

Marganda juga menyebutkan, MV Wan Hai 323 yang berkapasitas 3.000 TEUS tersebut membawa produk unggulan ekspor dari Sumatera Utara seperti produk olahan sawit, karet, frozen seafood, sayur mayur dan produk kayu.

Kapal Wanhai 323 ini melakukan pelayaran Perdana yang nantinya akan dilanjutkan oleh 5 kapal Wanhai lainnya. Nantinya Pelayaran ini akan rutin dilaksanakan dengan lama TRV (Turn Round Voyage) 35 Hari dan Total capacity Kapal yang tersedia mencapai 16.241 Teus.

"Semoga dengan adanya layanan pelayaran langsung ini dapat mendongkrak pertumbuhan ekspor khususnya di wilayah Sumatera Utara," ujarnya.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top