Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Transportasi Publik I Kehadiran Kereta Bakal Dorong Perkembangan Wisata

Pekan Depan, KA Bogor-Sukabumi Beroperasi

Foto : BKIP KEMENHUB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan inspeksi uji coba pengoperasian jalur ganda kereta api Bogor (Stasiun Paledang) – Stasiun Cicurug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, akhir pekan kemarin.

A   A   A   Pengaturan Font

Mulai pekan depan kereta api jalur Bogor-Sukabumi mulai beroperasi. Pengoperasian kereta di jalur ini diharapkan juga menghidupkan sektor pariwisata dan perekonomian.

JAKARTA - Untuk memperlancar mobilitas masyarakat sekaligus mendukung sektor pariwista di Jawa Barat, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menargetkan kereta api (KA) jalur Bogor - Sukabumi akan beroperasi pekan depan.
"Kereta api lintas Bogor - Sukabumi adalah satu perjalanan yang penuh histori dan secara ekonomis banyak melayani pergerakan masyarakat maupun barang. Oleh karenanya, kami membangun jalur ganda dan melakukan sejumlah rekayasa guna mengurangi ketinggian jalur kereta, agar kapasitas bertambah dan kecepatannya meningkat," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dalam siaran persnya usai melakukan inspeksi uji coba pengoperasian jalur ganda kereta api Bogor (Stasiun Paledang) - Stasiun Cicurug, Kabupaten Sukabumi, kemarin.
Ia juga menambahkan, setelah membangun jalur ganda pihaknya juga akan membangun atau merevitalitasi stasiun-stasiun yang melayani lintas Bogor-Sukabumi dengan konsep heritage. Hal ini bertujuan agar bisa menjadi daya tarik wisata bagi masyarakat di Jakarta, Bogor, Sukabumi, dan sekitarnya.
"Di kawasan Cicurug ini sejarahnya dulu adalah pusatnya para seniman. Jadi kami ingin mengembangkan stasiun ini sekaligus akan mewadahi karya-karya para seniman seperti lukisan di kayu jati, dan lain sebagainya," kata Budi.
Sementara itu, Dirjen Perkeretaapian Zulfikri menjelaskan pembangunan jalur ganda Bogor-Cicurug-Sukabumi merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) dengan pembiayaan yang berasal dari Surat Berharga Syariah Nasional dan APBN multiyears/tahun jamak.
Menurut Zulfikri kehadiran KA Bogor - Sukabumi yang nantinya akan dioperasikan oleh PT KAI ini, akan memangkas waktu tempuh perjalanan dari yang semula lebih dari 100 menit menjadi sekotar 80 menit saja. Selain itu, jalur ganda ini meningkatkan frekuensi KA penumpang dari 6 trip menjadi 12 trip dan frekuensi KA barang dari 2 trip menjadi 8 trip. Selain itu, juga dapat meningkatkan jumlah rangkaian dari 6 menjadi 8 rangkaian.

Warga Sambut Baik
Wali Kota Bogor Bima Arya menyatakan masyarakat Bogor, Sukabumi, dan sekitarnya menyambut baik kehadiran kembali pelayanan kereta api Bogor-Sukabumi. Dirinya juga mengapresiasi Kemenhub yang menghubungkan kereta api dengan wisata kesejarahan yang ada di sepanjang jalur kereta Bogor-Sukabumi.
"Karena banyak pertalian keluarga antara daerah Bogor dengan Sukabumi, juga aktivitas perkantoran dan perdagangan yang terhubung. Di Bogor nantinya akan ada wisata sejarah Batutulis yang diintegrasikan dengan stasiun melalui konsep Transit on Developmet/TOD Batutulis," katanya.
Senada dengan Wali Kota, Wakil Bupati Kabupaten Sukabumi Iyos Soemantri mengatakan, masyarakat Sukabumi dan sekitarnya sudah sangat menanti kehadiran kembali pelayanan kereta api lintas Bogor-Sukabumi, yang diharapkan bisa mengembangkan potensi wisata yang ada, seperti geopark dan lainnya. Dia yakin keberadaan kereta ini bakal menumbuhkan perekonomian masyarakat. mza/S-2


Redaktur : Sriyono
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top