Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pekalongan Longgarkan Aktivitas Pasar Wisata

Foto : ANTARA/Kutnadi

Wali Kota Saelany Machfudz bersama Wakil Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid usai acara pelonggaran aktivitas pasar wisata dan bebas berkendara di kawasan Lapangan Mataram.

A   A   A   Pengaturan Font

PEKALONGAN - Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, melonggarkan aktivitas pasar wisata dan bebas berkendara (car free day) di kawasan Lapangan Mataram untuk menyambut tatanan kehidupan normal baru. Pemkot akan melonggarkan aktivitas kegiatan masyarakat secara bertahap termasuk membuka kembali kegiatan bebas berkendara dan pasar wisata di kawasan Lapangan Mataram.

"Ini sebagai upaya memberikan ruang terbuka bagi masyarakat berolah raga dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat di era tatanan normal baru. Kami berharap pelonggaran aktivitas pasar wisata dan bebas berkendaraan di kawasan Lapangan Mataram ini dapat membangkitkan kembali perekonomian warga," kata Wali Kota Pekalongan, Saelany Mahfudz seperti dikutip dari Antara, di Pekalongan, Senin (6/7).

Saelany mengatakan Pemkot akan tetap menerapkan persyaratan bagi masyarakat untuk mematuhi aturan protokol kesehatan seperti memakai masker, jaga jarak, dan mencuci tangah di tempat yang telah di sediakan.

Wakil Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Wisata Mataram (PPWM) Kota Pekalongan Arif Fiyanto menyampaikan ucapan terima kasih dan mengaku senang atas dibukanya kembali Pasar Wisata Mataram oleh PemkotPekalongan.

Saat ini, kata dia, jumlah pedagang yang menempati kawasan Lapangan Mataram sebanyak 205 orang namun karena adanya pembatasan kuota, maka sementara ini hanya bisa mendapatkan porsi 138 orang.

"Alhamdulillah kami diizinkan untuk mulai berjualan kembali di kawasan ini. Memang ada beberapa ketentuan yang sudah kami sepakati untuk dipatuhi terkait tatanan normal baru," katanya. mar/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Marcellus Widiarto

Komentar

Komentar
()

Top