Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pecinta Video Game Harus Tahu, Ini Arti Game AAA Sebenarnya

Foto : Istimewa

Tampilan game Call of Duty.

A   A   A   Pengaturan Font

Pecinta video game pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah "Game AAA" atau "Triple-A". Istilah ini bukan ditujukan untuk membagi genre permainan, melainkan kualitas dan biaya produksi yang dikeluarkan.

Melansir laman geekflare, game AAA adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan game yang dikembangkan oleh studio game besar dengan anggaran yang besar pula. Istilah AAA sendiri berasal dari istilah klasifikasi peringkat pada obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan besar dan stabil.

Diciptakan pada tahun 90-an, game AAA banyak disenangi pecinta game karena memiliki kualitas grafis dan gameplay yang tinggi. Karenanya, game AAA juga biasanya membutuhkan CPU dan GPU yang kuat untuk bekerja secara efektif, seringkali mendukung fitur kelas atas seperti ray tracing.

Sebagian besar game AAA juga membutuhkan grafik 3D yang kuat, komputasi performa tinggi, dan konektivitas konstan pada perangkat seluler.

Meskipun tidak ada batasan yang ditetapkan tentang berapa banyak uang yang harus dikeluarkan untuk game AAA, permainan jenis ini bisa menghabiskan jutaan dolar Amerika untuk produksinya.

Karena pengembangan game AAA membutuhkan banyak sumber daya dan investasi finansial yang besar, biasanya game-game ini diterbitkan oleh penerbit game besar seperti Electronic Arts, Activision, Ubisoft, Sony Interactive Entertainment, Xbox Game Studios, Nintendo dan masih banyak lainnya.

Biasanya, game AAA dirilis pada platform game konsol dan PC dan dijual dengan harga premium. Adapun beberapa contoh game AAA termasuk seri game seperti Call of Duty, Grand Theft Auto, dan Assassin's Creed.

Namun, perlu dicatat bahwa tidak semua game yang dikategorikan sebagai AAA pasti populer atau sukses. Istilah game AAA juga bukanlah tanda kualitas yang terjamin. Hal ini karena hal tersebut tergantung pada banyak faktor, termasuk kualitas gameplay, pemasaran, dan tren pasar game saat itu.

Tak sedikit game AAA diluncurkan dengan visual yang mengecewakan dan banyak masalah performa, seperti yang dibuktikan Cyberpunk 2077 pada 2020 silam.

Sementara game AAA mungkin memiliki anggaran yang jauh lebih besar dan tim pengembang yang lebih besar, mereka juga memiliki kreativitas yang lebih terkekang daripada game yang diproduksi secara indie. Ini adalah salah satu dari banyak alasan mengapa game dengan anggaran lebih kecil mungkin menawarkan pengalaman yang lebih menyenangkan daripada game AAA.

Walaupun begitu, game AAA merupakan bagian penting dari industri game yang semakin berkembang ini. Saat pandemi melanda pada tahun 2020, industri video game mengalami pertumbuhan yang dramatis. Accenture mencatat, industri video game bernilai lebih dari US$300 Miliar untuk saat ini.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Suliana

Komentar

Komentar
()

Top