Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Pecah Rekor Kasus Harian Covid-19, Tiongkok Catat 124 Kasus Sehari

Foto : Istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Kasus harian Covid-19 di Tiongkok kembali mencetak rekor tertinggi. Dalam laporan sebanyak 124 kasus Covid-19 dalam 24 jam terakhir dan menyentuh angka tertinggi sepanjang gelombang baru ini.

Mengutip Reuters, Jumat (6/8/2021), lonjakan 124 kasus Corona dalam sehari itu terdiri atas 80 kasus penularan lokal atau kasus Corona yang penularannya terjadi di tengah masyarakat Dari data itu, 80 kasus merupakan transmisi lokal, naik dari sehari sebelumnya 62 kasus.

Komisi Kesehatan Nasional (NHC) mengatakan provinsi Jiangsu mengalami lonjakan infeksi sebanyak 61 kasus baru yang dilaporkan atau naik dari sehari sebelumnya 40 kasus.

Dikutip Xinhua News Agency, kasus penularan lokal terdeteksi di wilayah-wilayah seperti Provinsi Hunan dengan sembilan kasus, Provinsi Hubei dengan enam kasus, kemudian masing-masing satu kasus di Inner Mongolia, Provinsi Henan, Provinsi Hainan dan Provinsi Yunnan. Sebanyak 44 kasus baru Corona lainnya yang dilaporkan di China merupakan kasus impor atau kasus Corona yang penularannya terjadi di luar negeri.

Kasus-kasus impor Corona, menurut NHC, terdeteksi di wilayah Guangdong dengan 13 kasus, Yunnan dengan 10 kasus, kemudian Shanghai dan Shandong dengan masing-masing delapan kasus, lalu Sichuan dan Shaanxi dengan masing-masing dua kasus, dan Tianjin dengan satu kasus.

Pada Kamis (5/8) waktu setempat, Tiongkok melaporkan sebanyak 85 kasus Corona dalam sehari terdiri dari 62 kasus lokal dan 23 kasus impor.

Sementara pada Rabu (4/8) waktu setempat, Tiongkok mencatat rekor lonjakan tertinggi sejak Januari lalu sebanyak 96 kasus Corona dalam sehari terdiri dari 71 kasus lokal dan 25 kasus impor.

Selain kasus lokal dan kasus impor, otoritas Tiongkok juga melaporkan 58 kasus baru tanpa gejala atau asymptomatic. Namun otoritas Tiongkok tidak menyertakan kasus-kasus tanpa gejala ke dalam data penghitungan resminya.

Gelombang di Tiongkok kali ini terjadi akibat varian Delta. Varian ini pertama kali ditemukan di India awal Mei lalu dan masuk ke China lewat penerbangan dari Rusia 20 Juli.

Saat ini, varian delta sudah menyebar ke 18 provinsi dan puluhan kota dan menyebabkan empat daerah berisiko tinggi dan 91 daerah berisiko sedang.

Sejak akhir pekan Tiongkok sudah menerapkan kebijakan penguncian (lockdown) melalui karantina khusus dan wilayah.

Hingga saat ini,Tiongkok telah mencatat 93.374 kasus dan 4.636 kematian sejak wabah itu pertama kali muncul di kota Wuhan.


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Aris N

Komentar

Komentar
()

Top