
Pebulutangkis Indonesia Kejar Gelar
Pebulu tangkis ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu (kanan) dan Siti Fadia Silva Ramadhanti.
Foto: Koran Jakarta/M FachriJAKARTA - Setelah tanpa gelar di German Open, para pebulutangkis Indonesia berharap meraih prestasi yang lebih baik di Orleans Masters 2025. Turnamen BWF Super 300 itu berlangsung 4-9 Maret di Prancis.
Turnamen ini menandai kembalinya pasangan ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Mereka akan berhadapan dengan wakil Taiwan, Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui, di babak 32 besar.
Dari sektor tunggal, Alwi Farhan dan Komang Ayu Cahya Dewi harus melewati babak kualifikasi sebelum melaju ke babak utama. Di sektor ganda campuran, Indonesia mengirimkan beberapa pasangan, termasuk Rehan Naufal Kusharjanto/Gloria Emanuelle Widjaja yang menghadapi lawan tangguh dari Korea Selatan.
Alwi berhadapan dengan wakil India Rithvik Sanjeevi Satish Kumar di babak kualifikasi. Secara teknik dan stamina, Alwi memiliki peluang besar mengatasi Rithvik yang belum punya rekam jejak signifikan di level senior.
Komang Ayu juga berhadapan dengan wakil India, Isharani Baruah. Komang Ayu diunggulkan dalam laga ini karena memiliki pengalaman bertanding di turnamen BWF lebih banyak dibandingkan lawannya. Dengan permainan reli panjang dan ketahanan fisik yang kuat, Komang punya peluang besar melaju ke babak utama.
Selain Apriyani/Siti Fadia dari sektor ganda putri juga ada Meilysa Puspitasari/Rachel Allessya Rose yang bertemu wakil Thailand, Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong, di babak 32 besar.
Di sektor ganda campuran Wu Hsuan-Yi/Yang Chu Yun (Taiwan) akan menjadi lawan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu di laga pertama. Pasangan ganda campuran Amri Syahnawi/Nita Violina Marwah akan bertemu Alexander Dunn/Julie Macpherson (Skotlandia) di babak 32 besar.
Dua wakil lain dari sektor ganda campuran adalah Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil yang akan berhadapan dengan pemenang kualifikasi 4 di laga pembuka.
Marwan Faza/Aisyah Salsabila Putri Pranata harus melewati babak kualifikasi, berhadapan dengan Liu Kuang Heng/Jheng Yu Chieh (Taiwan).
Ki Dong Ju/Jeong Na Eun (Korea Selatan) akan menjadi lawan pertama Rehan/Gloria yang baru saja menjadi runner up di German Open 2025.
“Terlepas hasilnya, saya tetap bersyukur bisa kembali bermain di final, bisa naik podium lagi. Cukup senang dengan pencapaian ini tapi saya belum puas. Ini baru awal dan kami harus terus mengejar kemenangan,” ujar Rehan.
- Baca Juga: “The Gunners” Berharap Jaga Peluang di Liga Champions
- Baca Juga: Pegula Hadapi Kessler di Final
Rehan/Gloria menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang berhasil tembus final. Sayang, mereka belum berhasil membawa pulang gelar setelah kalah dari dari Alexandra Boje (Denmark)/Robin Rabeling (Belanda) dua game langsung 17-21, 12-21. ben/I-1
Berita Trending
- 1 Polresta Cirebon gencarkan patroli skala besar selama Ramadhan
- 2 Kota Nusantara Mendorong Investasi Daerah Sekitarnya
- 3 Negara-negara Gagal Pecahkan Kebuntuan soal Tenggat Waktu Laporan Ikim PBB
- 4 Ini Klasemen Liga 1 Setelah PSM Makassar Tundukkan Madura United
- 5 Pemerintah Kabupaten Bengkayang Mendorong Petani Karet untuk Bangkit Kembali
Berita Terkini
-
Hari Ini Bekasi Lumpuh, 7 Kecamatan Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai 8 Meter
-
Whitesky Aviation dan SMFL Sumitomo Mitsui Kerjasama Pembiayaan dalam Mata Uang Rupiah
-
Makin Pedas! Harga Cabai Rawit Merah Tembus Rp105.800 per Kg
-
Banjir Jakarta, 28 RT dan 4 Ruas Jalan di Jaksel dan Jaktim Masih Terendam, Ini Lokasinya
-
Jaminan Keamanan Diperlukan untuk Tegakkan Kesepakatan Damai Ukraina