PBB Selidiki Nasib 130.000 Orang Hilang dalam Perang Suriah
Pemberontakan yang berubah menjadi perang saudara di Suriah yang kini memasuki tahun ke-13 telah menewaskan hampir setengah juta orang dan menelantarkan setengah dari populasi sebelum perang.
PBB - Majelis Umum PBB menyetujui resolusi yang akan membentuk badan independen untuk menentukan apa yang terjadi pada lebih dari 130.000 orang hilang akibat konflik di Suriah.
Dilaporkan Aljazeera, resolusi yang merupakan respons penting terhadap permohonan keluarga korban, diadopsi pada Kamis (29/6) oleh badan dunia beranggotakan 193 negara itu dengan 83 suara mendukung, 11 menentang, dan 62 abstain.
Negara yang menentang adalah Suriah, yang mengatakan tidak akan bekerja sama dengan lembaga baru tersebut. Rusia, Tiongkok, Belarusia, Korea Utara, Kuba, dan Iran juga memilih tidak mendukung.
Resolusi yang dipelopori Luksemburg mencatat, setelah 12 tahun pertempuran di Suriah "hanya sedikit kemajuan yang dicapai dalam meringankan penderitaan keluarga dengan memberikan jawaban atas nasib dan keberadaan semua orang yang hilang".
Resolusi tersebut mengesahkan pembentukan Lembaga Independen Orang Hilang di Republik Arab Suriah, di bawah naungan PBB, "untuk mengklarifikasi nasib dan keberadaan semua orang hilang … dan untuk memberikan dukungan memadai kepada para korban, penyintas, dan keluarga mereka yang hilang" .
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Lili Lestari
Komentar
()Muat lainnya