Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis
Penanganan Wabah I Pandemi Belum Dinyatakan Hilang dari Indonesia

Patuhi Prokes untuk Mencegah Covid-19 Varian XBB

Foto : Sumber: Covid19.go.id
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kepala Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Letjen TNI Suharyanto, mengimbau agar masyarakat mencegah penyebaran Covid-19 varian XBB subvarian dari Omicron. Hal ini dilakukan dengan tetap taat protokol kesehatan (prokes) serta berhati-hati meskipun berada di ruangan terbuka.

"Dalam kesempatan baik ini, saya mengimbau bapak-ibu tetap hati-hati waspada, di tempat terbuka sudah boleh tidak pakai masker, tapi di ruang tertutup pakai masker, sakit batuk pilek pakai masker," ujar Suharyanto dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (29/10).

Seperti dikutip dari Antara, Suharyanto mengatakan di samping bencana alam, ada bencana non-alam yang ditangani oleh BNPB selaku Satgas Covid-19 nasional selama dua tahun terakhir.

"Indonesia termasuk negara terbaik dalam menangani pandemi Covid-19 dan hampir saja di akhir bulan akan diumumkan penghentian PPKM. Tapi, ternyata muncul virus varian XBB subvarian dari Omicron, mengakibatkan lonjakan kasus baru," ujar Suharyanto.

Untuk itu, Suharyanto mengimbau masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, mengantisipasi penyebaran varian virus XBB, yang mana pandemi saat ini belum dinyatakan hilang dari Indonesia.

Vaksinasi Dosis Ketiga

Warga Indonesia yang sudah mendapat vaksinasi Covid-19 dosis ketiga mencapai 65 juta orang lebih, menurut data Satuan Tugas (satgas) Penanganan Covid-19 pada Minggu (30/10).

Jumlah warga yang sudah mendapat vaksinasi dosis ketiga pada Minggu siang tercatat bertambah 21.826 orang menjadi total 65.005.653 orang atau 27,7 persen dari total 234.666.020 warga yang menjadi target vaksinasi Covid-19.

Warga yang sudah mendapat suntikan dua dosis vaksin Covid-19 tercatat bertambah 7.219 orang dari hari sebelumnya menjadi 171.873.021 orang atau 73,2 persen dari sasaran. Sementara warga yang telah mendapat vaksinasi dosis pertama seluruhnya 205.138.366 orang, bertambah 5.809 orang dari hari sebelumnya.

Vaksinasi dosis keempat atau dosis penguat kedua sudah dilaksanakan pada kelompok sasaran sumber daya manusia bidang kesehatan. Pada Minggu, tenaga kesehatan yang sudah mendapat vaksinasi dosis penguat kedua bertambah 876 orang menjadi 666.537 orang.

Pemerintah berupaya mempercepat penuntasan pelaksanaan vaksinasi dosis kedua maupun dosis ketiga guna menekan penularan Covid-19.

Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito, mengingatkan masyarakat untuk segera melengkapi vaksinasi, menjalani vaksinasi dosis penguat pertama setelah mendapat suntikan dua dosis vaksin Covid-19.

Dia mengatakan menjalani vaksinasi untuk mewujudkan kekebalan kelompok terhadap Covid-19 merupakan tanggung jawab kolektif. "Ini bertujuan menjaga kekebalan komunitas atau menciptakan herd immunity agar tetap tinggi," katanya.

Satgas Penanganan Covid-19, pada Minggu, melaporkan tambahan 2.717 kasus positif Covid-19 sehingga jumlah akumulatif kasus infeksi virus korona tipe SARS-CoV-2 di Indonesia sejak awal pandemi sampai sekarang seluruhnya 6.490.622 kasus.

Menurut data Satgas, tambahan kasus paling banyak berasal dari DKI Jakarta (1.081), disusul Jawa Timur (402), Jawa Barat (328), Banten (182), dan Jawa Tengah (175).

Jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19, pada Minggu, dilaporkan bertambah 1.895 orang sehingga jumlah akumulatif penderita infeksi virus korona yang sudah sembuh seluruhnya menjadi 6.307.481 orang.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top