Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Industri Kreatif

Pasar "Streaming" Musik Meningkat saat Pandemi

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pasar streaming musik sebagai bagian dari ekonomi kreatif tercatat meningkat secara tak terduga sepanjang 2020 di tengah pandemi Covid-19, di saat sebagian besar industri terpuruk.

Mengutip hasil studi Counterpoint Research, President JSJ International Entertainment Ltd Tiffany Chiu, dalam keterangannya, Selasa (12/1), pada triwulan I-2020, langganan global streaming musik mencapai 394 juta. Di tengah ekonomi dan industri global masih diselimuti bayang-bayang Covid-19, pihaknya pun tetap fokus pada promosi musik global dan layanan distribusi, membantu musisi mendistribusikan karya ke pasar global.

"Salah satu strategi yang banyak dilakukan distributor musik adalah dengan peralihan model bisnis, dari industri tradisional menjadi bisnis online," kata Chiu.

JSJ International Entertainment Ltd. misalnya selalu berfokus pada promosi musik global dan layanan distribusi, membantu musisi mendistribusikan karya mereka ke pasar global. Selain Apple Music, Spotify, JSJ International Entertainment Ltd. telah bekerja sama dengan lebih dari 110 layanan musik. Terbaru, kerja sama langsung dengan Amazon Music untuk menyediakan musik digital ke pasar Eropa dan Amerika.

Chiu mengatakan, salah satu pertimbangan kerja sama dengan Amazon Music dilakukan, mengingat pertumbuhannya yang relatif besar setiap tahunnya. Pada triwulan I-2021, Amazon Music telah tumbuh sebesar 104 persen. Fakta itu menjadikannya salah satu tujuan kerja sama utama penyedia layanan distribusi musik. "Sebagai distributor musik, kami berharap dapat memimpin karya musik-musik yang luar biasa ke pasar internasional," ujar Chiu.

Peluang Besar

Lebih lanjut, Chiu menjelaskan, dengan perubahan industri musik tahun ini, terdapat peluang yang cukup besar untuk pasar musik. Lebih tepat untuk mempromosikan musik digital yang mencakup lebih dari 1,8 miliar secara global saat ini.

"Terutama di pasar Asia Tenggara yang dipromosikan oleh Taiwan dalam dua tahun terakhir, dengan Singapura, Malaysia, Thailand dan Indonesia sebagai indikatornya, selain orang-orang lokal sangat menikmati musik-musik dari JSJ, mereka juga sangat terkagum dengan soundtrack film & drama televisi," kata Tiffany Chiu

Di Indonesia, JSJ International Entertainment Ltd. pun telah bekerja sama dengan perusahaan telekomunikasi Telkomsel dan Langit Musik. Selain bekerja sama untuk memberikan pasar yang lebih besar bagi musik Asia, juga akan semakin melayani musisi lokal di pentas internasional di masa yang akan datang.

Ant/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top