Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Politik Inggris

Partai Oposisi Usulkan Referendum Kedua Brexit

Foto : TOLGA AKMEN/AFP

DEMO ANTI BREXIT - Aktivis anti-Brexit menggelar aksi di depan Gedung Parlemen di London, Selasa (22/1). Partai oposisi Inggris mengajukan amandemen untuk referendum kedua tentang pemisahan Inggris dari Uni Eropa.

A   A   A   Pengaturan Font

LONDON - Kelompok oposisi utama Inggris, Partai Buruh, mengajukan usul agar para anggota parlemen diberi hak untuk memberikan suara pada referendum kedua Brexit, sebagai bagian dari serangkaian opsi untuk mencegah "No Deal Brexit".

Amendemen yang diajukan Parlemen Inggris pada Senin (21/1) malam berisi tuntutan agar para menteri yang duduk dalam kabinet Theresa May meluangkan waktu di House of Commons untuk membahas upaya dan langkah agar penarikan Inggris dari Uni Eropa (UE) dapat berlangsung dengan tertib.

Opsi-opsi tersebut mencakup perundingan ulang kesepakatan Brexit dari Perdana Menteri (PM) Theresa May, dengan memasukkan serikat pabean Inggris-Uni Eropa yang baru, dan menciptakan hubungan yang kuat antara Inggris dengan pasar tunggal UE.

Para penghuni House of Commons juga memasukkan undang-undang untuk mengadakan pemungutan suara masyarakat, atas suatu kesepakatan yang mendapat dukungan mayoritas anggota Parlemen. Menanggapi usulan oposisi, PM Theresa May menentang pelaksanaan referendum kedua untuk membuat keputusan tentang Brexit.

"Referendum kedua Brexit akan mengancam kohesi sosial Inggris, dan inti dari strategi pemerintah tetap menegosiasikan perubahan pada masalah perbatasan Irlandia," ujarnya. Menurutnya, pelaksanaan referendum kedua akan membawa dampak buruk dan merusak kepercayaan pada demokrasi di Inggris.
Halaman Selanjutnya....

Penulis : AFP, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top