Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Miss Grand Indonesia

Para Finalis Lewati Sesi Penjurian Kostum Tradisional

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Kontes kecantikan Miss Grand Indonesia 2018 kini tengah menjalani masa karantina finalis dan sesi preliminary. Di tahap ini, para dewan Juri ajang Miss Grand Indonesia 2018 diperkenalkan kepada publik, di antaranya adalah Ivan Gunawan, Sophia Latjuba, Yunaldi Rizardi, Ferry Salim, Dikna Faradiba. Di babak inilah, para finalis pertama kalinya tampil mengenakan kostum tradisional masing-masing daerah, dan merepresentasikan daerah yang diwakilinya di ajang Miss Grand Indonesia.

Presiden Director Miss Grand Indonesia dan National Director Miss Grand International Indonesia, Dikna Faradiba mengatakan kekagumannya terhadap kecantikan dan talenta 30 finalis yang bersaing merebut mahkota Miss Grand Indonesia. Dikna menyebut, babak preliminary ini sangat penting lantaran sangat menentukan langkah para finalis untuk menjadi juara.

"Di sesi ini para finalis harus menampilkan kemampuan terbaiknya. Karena inilah kesempatan mereka tampil dengan traditional costume dan evening gown untuk pertama kalinya di hadapan para Dewan Juri Miss Grand Indonesia 2018. Semua finalis saya lihat sangat cantik dan berbakat besar," ujar Dikna Faradiba, di Hotel Sari Pan Pacifik, Jakarta, Senin (16/7) malam.

Selain tampil dengan kostum tradisional, Dikna mengatakan 30 finalis juga tampil dalam sebuah sesi yang menggunakan evening gown. "Yang jelas di sesi ini, mereka sangat luar biasa. Terlihat pancaran aura kecantikan mereka di sesi tradisional kostum yang dimodifikasi dan juga evening gown. Di sesi ini pula akan ditentukan oleh dewan juri siapa pemenang Best National Costume dan Best Evening Gownc," tutur Puteri Indonesia 2015 ini.

Di samping itu, Dikna menyebut di sesi kali ini dinilai kemampuan mereka berlenggak-lenggok di catwalk. "Sesi ini juga menilai bagaimana stage act mereka. Karena hal itu sangat penting, karena pemenang nantinya akan bersaing dengan para perempuan cantik dari puluhan negara lain. Jadi sesi ini sangat penting dan menentukan," tambah model yang juga pernah meraih predikat Miss South East Asia Tourism Ambassadress 2016/2017 ini.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono

Komentar

Komentar
()

Top