Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Panglima TNI Nilai Situasi Keamanan di Poso Semakin Membaik, Tinggal Dua Anggota Kelompok MIT Masih Buron

Foto : VOA/Yoanes Litha

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa tiba di Pos Komando Taktis Operasi Madago Raya, Poso, Sulawesi Tengah.

A   A   A   Pengaturan Font

Pembunuhan terhadap empat petani kopi di Desa Kalemago oleh kelompok MIT pada Mei 2021 silam, membuat warga di desa itu merasa trauma. Menurut Otniel, sebanyak 60 hektare lahan kebun yang berada di wilayah pegunungan tidak terawat dengan baik. Untuk merawat kebun kopi dan kakao yang berjarak hingga lebih dari dua kilometer dari desa, warga biasanya berangkat dalam kelompok berjumlah lima hingga enam orang, dan warga juga diimbau tidak bermalam di kebun.

"Biasa lalu itu kami panen kopi dua mingguan tapi sekarang ini ada satu bulan baru pergi dilihat lagi, artinya kurang maksimal perawatan di sana itu," papar Otniel.

Kini pengejaran masih dilakukan terhadap dua orang lainnya yaitu Askar alias Jaid alias Pak Guru dan Nae alias Galuh alias Mukhlas. Selama bertahun-tahun, kelompok MIT menjadikan hutan pegunungan di Kabupaten Poso, Sigi dan Kabupaten Parigi Moutong sebagai tempat persembunyian.

Jumlah anggota kelompok MIT terus berkurang setelah Satgas Madago Raya, Rabu (27/4) , menembak mati Suhardin alias Hasan Pranata karena melawan aparat keamanan saat hendak ditangkap di dusun Salubanga, Kabupaten Parigi Moutong.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : -

Komentar

Komentar
()

Top