Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pelayanan Publik - Jangan Alergi terhadap Kritikan Masyarakat

Pamong Praja Harus Berani Membuat Terobosan Baru

Foto : ANTARA/Fahrul Jayadiputra
A   A   A   Pengaturan Font


Dalam upacara pengukuhan itu, Presiden Jokowi menyematkan penghargaan kepada dua praja lulusan terbaik, yakni penghargaan Kartika Pradnya (siswa S-1) kepada Yegi Wirianto Pratama asal Sulawesi Tenggara dan penghargaan Kartika Astha Brata (siswa D-4) kepada Rahmi Hayati asal Bengkulu.


Selain itu, karakter masyarakat ke depan akan semakin kritis. Masyarakat tidak akan segan untuk mengkritik dan protes jika merasakan pelayanan publik pemerintah tidak baik, Mereka tidak ragu untuk mendebat, tidak ragu protes jika menurut masyarakat pelayanan yang didapatkan tidak memuaskan atau lamban.


"Tapi, jangan saudara-saudara alergi terhadap kritikan. Jadikan kritik masyarakat sebagai bahan perbaikan, sebagai bahan melakukan reformasi birokrasi di lingkungan saudara-saudara bertugas," kata Kepala Negara.


Seusai pengukuhan ini, para pamong praja muda akan langsung bertugas di kantor pemerintahan di penjuru Tanah Air. Ada yang di kota, banyak pula yang di pelosok, bahkan perbatasan dengan negara tetangga.

Presiden berpesan agar pamong praja menjunjung tinggi prinsip Bhinneka Tunggal Ika dalam setiap pekerjaan, terutama yang menyangkut dalam pelayanan publik. Jangan membeda-bedakan pelayanan kepada masyarakat. Berikan pelayanan yang sama baiknya dan sama cepatnya kepada semua rakyat.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Khairil Huda
Penulis : Agus Supriyatna

Komentar

Komentar
()

Top