Pacu Inovasi Warga dengan BRIDa
RAPAT KOORDINASI | Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional, Bambang Brodjonegoro, dalam rapat koordinasi nasional Prioritas Riset Nasional (Rakornas PRN) 2020, di Jakarta, Kamis (13/8).
JAKARTA - Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional, Bambang Brodjonegoro, menyambut baik rencana pembentukan Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDa). Diharapkan BRIDa bisa menjangkau ide inovasi dari masyarakat di tiap daerah.
"Ide bisa datang dari mana saja, termasuk dari 'akar rumput' atau masyarakat di seluruh penjuru Indonesia. Tidak mungkin BRIN di Jakarta menjangkau mereka," kata Bambang dalam rapat kordinasi nasional prioritas riset nasional (Rakornas PRN) 2020, di Jakarta, Kamis (13/8).
Bambang mengatakan BRIDa bisa merupakan transformasi dari lembaga penelitian dan pengembangan di tingkat daerah. Model kelembagaannya bersifat konkuren atau berada di bawah pemerintah provinsi, tapi bisa berkoordinasi dengan BRIN.
"BRIDa bisa mengeksplor kekuatan kegiatan penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan di daerah terutama bukan dari lembaga pemerintah, tapi masyarakat," jelasnya.
Prioritas Riset
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Marcellus Widiarto
Komentar
()Muat lainnya