Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kebakaran

Pabrik Macis Terbakar di Binjai, 30 Orang Tewas

Foto : ANTARA/HO/SP

IDENTIFIKASI LOKASI - Petugas kepolisian melakukan identifikasi lokasi kebakaran pabrik korek api di Desa Sambirejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (21/6).

A   A   A   Pengaturan Font

BINJAI - Sebanyak 30 orang tewas akibat kebakaran yang terjadi di pabrik macis (korek api gas) rumahan di Jalan Tengku Amir Hamzah, Dusun II, Desa Sambirejo, Binjai Utara, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Jumat (21/6). Korban yang tewas itu terdiri dari 27 dewasa dan tiga anak-anak. Untuk korban hidup ada empat orang. Kebakaran itu terjadi sekitar pukul 12.05 WIB.

Kapolsek Binjai, AKP B Naibaho, mengungkapkan kronologi kejadian hingga kebakaran besar melahap tempat industri rumahan tersebut. Semua berawal saat salah seorang pekerja mengetes macis setelah dipasangi batu macis.

"Salah seorang karyawan saat itu sedang mencoba macis. Namun, tiba-tiba meledak dan menyambar macis-macis lainnya," kata Naibaho di lokasi kejadian, Jumat.

Karena posisi pekerja itu berada di ruangan belakang, korban tidak bisa keluar dari dalam rumah karena pintu depan tidak dapat diakses atau dibuka. Sementara semua jendela dalam keadaan memiliki terali besi.

Sekitar sepuluh jenazah menumpuk di dalam satu ruangan pabrik. Ada jenazah laki-laki dan wanita tertumpuk di sudut sisi ruangan. Selain itu, ada beberapa jenazah yang ditemukan di ruangan seperti kamar-kamar lainnya, ruang utama gedung pabrik.

Naibaho mengatakan pabrik yang beroperasi kurang lebih tiga tahun belakangan ini merupakan tempat perakitan kepala korek api ilegal. "Jadi, macis yang datang dari Medan itu sudah berisi gas. Nah di sini hanya merakit kepala batu macis, lalu di-packing," ujarnya.

Jenazah-jenazah korban sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan. "Untuk keluarga, saya imbau silakan merapat ke RS Bhayangkara Medan untuk dapat membantu pihak kepolisian mengetahui identitas korban," tuturnya.

Korban selamat adalah Pipit, 29 tahun, Ayu Anita Sari, 29 tahun, Ariyani, 30 tahun, dan Nurasiyah, 24 tahun. Polisi telah memasang garis polisi di rumah yang dijadikan pabrik rumahan tersebut. Ant/P-4


Redaktur : Khairil Huda
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top