Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Orang Kaya Russia Ramai-ramai Lahirkan Bayi di Amerika Serikat

Foto : AFP/MICHELE EVE SANDBERG

INCAR KEWARGANEGARAAN l Dua turis terlihat sedang mendorong kereta bayi di sebuah lokasi di Kota Sunny Isles Beach, Florida, pada awal Januari lalu. Mereka adalah turis kaya yang berasal dari Russia atau negara-negara bekas Uni Soviet, yang sengaja berkunjung ke AS untuk melahirkan bayi mereka dengan harapan anak mereka bisa mendapatkan kewarganegaraan AS berdasarkan kelahiran.

A   A   A   Pengaturan Font

Di bawah bayang-bayang gedung pencakar langit mewah di Kota Sunny Isles Beach, Florida, Amerika Serikat (AS), turis asal Russia yang bernama Anna dan Helen, terlihat sedang asyik bercengkerama bersama suami merekanya serta bayi mereka yang baru lahir.

Keberadaan mereka itu sudah menjadi sebuah pemandangan yang lazim di kota yang telah menjadi destinasi berharga bagi orang asing terutama dari Russia, yang ingin mendapatkan kewarganegaraan AS bagi anak-anak mereka.

Anna dan Helen merupakan salah satu dari sekumpulan perempuan yang berpakaian mewah, baik yang sedang hamil atau kerap terlihat sedang mendorong kereta bayi mahal. Sebagian besar dari mereka adalah warga negara Russia atau dari negara-negara bekas Uni Soviet.

Kondisi cuaca hangat, pantai berpasir putih, dan perairan yang jernih mempesona sebelumnya diduga jadi alasan yang tepat bagi para turis untuk melahirkan di kota dengan populasi 20.000 orang ini. Namun bagi Anna, 34 tahun, satu-satu tujuannya untuk melahirkan di Sunny Isles Beach yaitu untuk mendapatkan paspor AS bagi untuk buah hatinya. "Untuk mendapatkan paspor Amerika!" katanya.

Anna tiba di AS saat hamil dan kini ia telah memiliki seorang bayi perempuan bernama Melania yang sekarang berusia dua bulan. Baik Anna maupun Helen, telah merencanakan perjalanan ini dan membawa uang puluhan ribu dollar AS untuk melahirkan dan membiayai hidup mereka selama berbulan-bulan di AS.

Berdasarkan konstitusi AS yang berlaku saat ini, anak-anak yang lahir di tanah Amerika Serikat, secara otomatis memperoleh kewarganegaraan dan terbuka peluang yang sangat menjanjikan untuk menempuh studi dan bekerja di Negeri Paman Sam ini. Saat berusia 21 tahun nanti, bayi Melania juga bisa menjadi sponsor visa bagi kedua orang tuanya untuk datang ke AS.

Kebijakan ini amat ditentang oleh Presiden AS saat ini, Donald Trump.

Namun tren ini menjadi bisnis besar bagi Miami Mama, sebuah perusahaan yang berada di sekitar Hallandale Beach, yang menjual jasa penyelenggaraan paket perjalanan untuk para ibu dari Russia sejak 2009.

Menurut laman perusahaan Miami Mama, dengan hanya mengeluarkan uang antara 6.900 hingga 49.000 dollar AS saja, para turis Russia akan mendapatkan semuanya, mulai dari juru bahasa dan apartemen, hingga perawatan medis dan dokumen kewarganegaraan.

Dengan kata lain, layanan perusahaan itu menurut hukum imigrasi AS, semuanya tidak ada yang ilegal.

Wisata Persalinan

Apa yang disebut "wisata persalinan" ke AS tidak hanya populer di Russia saja. Ada juga orang tua dari Tiongkok dan dari Amerika Latin terutama dari Brasil, yang menempuh jalan yang sama untuk melahirkan anak mereka di AS.

Perkiraan sementara yang dikeluarkan pada 2015 oleh Center for Immigration Studies, sebuah kelompok konservatif yang mengadvokasi pembatasan imigrasi, menyatakan bahwa sektor pariwisata persalinan di AS mengakibatkan sekitar 36.000 kelahiran setiap tahunnya. Walau begitu tidak ada data yang valid tentang berapa banyak warga AS yang lahir lewat praktik ini.

Pada 2014, Vera Muzyka, kepala sebuah perusahaan yang membantu para ibu Russia di Miami, mengatakan kepada Moscow Times bahwa di kota itu, 40 hingga 60 bayi dilahirkan setiap bulan oleh warga negara Russia atau negara-negara bekas Uni Soviet. AFP/Ang/I-1


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top