Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pembangunan Ekonomi | Target Investasi pada 2024 Naik 18% dari 2023

Optimalkan Kinerja Ekspor dan Investasi

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

Hilirisasi dan perbaikan iklim bisnis diharapkan dapat memacu kinerja ekspor dan investasi agar sejajar dengan konsumsi domestik yang selama ini menjadi kontributor utama pertumbuhan ekonomi nasional.

JAKARTA - Peningkatan nilai ekspor dan investasi menjadi kunci Indonesia terlepas dari jebakan negara berpendapatan menengah sehingga menjadi negara maju. Meski demikian, pemerintah perlu mewaspadai risiko global yang bisa mengancam kinerja ekspor.

"Meningkatkan nilai ekspor dilakukan dengan mengolah ekspor komoditas mentah menjadi ekspor produk jadi," kata Pengamat ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Esther Sri Astuti, di Jakarta, Jumat (8/12).

Selain meningkatkan ekspor produk bernilai tambah dan mendorong peningkatan investasi masuk ke Indonesia, Esther menuturkan pemerintah juga perlu meningkatkan kualitas pendidikan untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) berkualitas sehingga akan membawa kemajuan untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju.

Menurut dia, ekspor Indonesia masih berbasis komoditas. Karena itu, Indonesia harus melakukan pergeseran dari ekspor barang mentah menjadi produk jadi dan bernilai tambah.

Potensi ekspansi ekspor Indonesia untuk produk bernilai tambah tinggi perlu dioptimalisasi melalui hilirisasi komoditas berbasis sumber daya alam yang didukung oleh investasi di sektor tersebut. Strategi untuk mewujudkan hal tersebut antara lain memastikan rantai pasok (supply chain) lengkap dari bahan baku sampai dengan industri produsen barang jadi tersedia di Indonesia termasuk industri pendukungnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top