Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Foto Video Infografis

Ombudsman Jakarta Raya Usul Agar Pemerintah Ubah Strategu Vaksinasi

Foto : ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay

Petugas menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada tenaga kesehatan (nakes) saat vaksinasi massal di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Jakarta, Minggu (31/1/2021). Dinas Kesehatan Pemprov DKI Jakarta menggelar vaksinasi COVID-19 secara massal dan serentak untuk menekan penyebaran di kalangan nakes.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Ombudsman Jakarta Raya mengusulkan agar pemerintah mengubah strategi vaksinasi dari pendekatan tahapan menjadi berbasis wilayah episentrum COVID-19.

"Saran ini kami sampaikan setelah kami melakukan kajian terhadap program vaksinasi di Jakarta yang tidak mencapai angka kecepatan seperti yang diharapkan," tutur Kepala Perwakilan Ombudsman Jakarta Raya Teguh P. Nugroho di Jakarta, Senin (29/3).

Ia mengungkapkan target total vaksinasi untuk Jakarta mencapai 8,8 juta orang dalam empat tahapan.

Teguh menjelaskan pada tahap pertama dan kedua di Jakarta ditargetkan vaksinasi sebanyak tiga juta orang yang harus tercapai pada Januari sampai April 2021.

Sedangkan yang terlaksana saat ini, untuk tahap pertama yang telah tervaksin sebanyak 122.199 tenaga kesehatan dan tenaga penunjang atau sudah 108 persen dari target 112.301 orang.

Baca Juga :
Vaksin Peliharaan

Pada tahap kedua untuk warga lanjut usia dari target 911.631 baru terealisasi 337.760
(37,1 persen) dan pelayan publik dari target 1.976.757 baru terealisasi 465.428 (23,5 persen).
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : M Husen Hamidy
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top