Novak Djokovic Belum Berpikir Pensiun

LONDON - Keputusan Roger Federer untuk pensiun dari tenis telah menimbulkan pertanyaan tentang dua anggota "Big Three" lainnya. Meski demikian, Novak Djokovic meyakinkan bahwa dia belum merasa cukup tua untuk mempertimbangkan gantung raket.

Keputusan Federer tidak terduga mengingat perjuangan petenis berusia 41 tahun itu baru-baru ini untuk pulih dari cedera disambut dengan kesedihan dari penggemarnya.

"Sejujurnya, saya belum merasa terlalu tua untuk mengakhiri karier tenis saya," ujar Djokovic setelah kembali bertanding untuk pertama kalinya sejak memenangkan gelar Grand Slam ke-21 di Wimbledon.

"Saya masih merasa tubuh saya melayani saya, mendengarkan saya dengan baik. Itulah kunci yang saya pikir ketika Anda mencapai 35-plus," sambungnya.

"Big Three" merevolusi olah raga tenis dengan pencapaian dan persaingan yang memukau. Mereka telah memenangkan total 63 gelar tunggal Grand Slam.

Masalah kaki kronis memaksa Nadal untuk mempertimbangkan pensiun pada 2021 dan tahun ini. Petenis Spanyol berusia 36 tahun itu memenangkan gelar Grand Slam ke-22 di Prancis Open. Dia bermain dengan suntikan mati rasa sebelum setiap pertandingan di Paris.

Nadal mengatakan dia tidak berpikir pensiun saat ini setelah perawatan untuk mengurangi rasa sakit di kakinya dan memungkinkan untuk bermain Wimbledon.

Djokovic, yang paling fit di antara ketiganya, mengatakan dia telah membuat penyesuaian yang diperlukan pada jadwalnya untuk mengelola kondisi tubuhnya. "Saya tidak bermain sebanyak yang saya lakoni beberapa tahun lalu. Saya ingin mencapai puncak di turnamen terbaik, turnamen terbesar di dunia, yaitu Grand Slam dan beberapa turnamen ATP terbesar, bermain untuk negara saya," ucap petenis Serbia itu.

"Itulah yang memberi saya motivasi paling besar dan menginspirasi saya untuk memainkan tenis terbaik. Saya ingin terus maju. Saya hanya ingin terus berjalan selama saya merasa baik dan saya bisa bersaing dengan para pemain muda, bahwa saya bisa menjadi salah satu kandidat untuk memenangkan Grand Slam," tandasnya. ben/AFP/S-2