Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Nasib Kelabu Ferrari di GP Singapura

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

SINGAPURA - Balapan Formula 1 GP Singapura di Sirkuit Marina Bay, Minggu (17/9) kemarin, menjadi malam kelabu bagi Ferrari. Ferrari yang mendapat keuntungan ketika Sebastian Vettel meraih pole position, justru gagal menyelesaikan balapan akibat insiden tabrakan dengan rekan setimnya, Kimi Raikkonen dan pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen.

Hamilton akhirnya mampu keluar sebagai juara disusul pembalap Red Bull, Ricciardo dan pembalap Mercedes, Valtteri Bottas.

Bagi Vettel, ini adalah kali pertama dia gagal finis setelah 19 seri balapan. Terakhir kali di tidak finis yakni pada balapan GP Malaysia 2016.

Bos Mercedes, Toto Wolff, mengungkapkan simpatinya atas insiden yang dialami dua pembalap Ferrari tersebut. "Di pagi hari kami bicara mengenai pembatasan kerugian, dan kami meninggalkan Singapura dengan P1 serta P3. Jadi, dari sudut pandang kami ini adalah hasil yang sangat bagus. Tapi, begitu itu terjadi, Anda bisa bersimpati kepada Ferrari. Saya pernah berada dalam situasi kehilangan dua mobil, dan Anda bisa mengaitkan betapa buruknya hal itu," tutur Toto Wolff.

Berkat kemenangannya di Singapura, Hamilton kini semakin kokoh di puncak klasemen dengan mengumpulkan 263 poin, unggul 28 poin atas Vettel yang berada di posisi kedua.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono

Komentar

Komentar
()

Top